Serial Tokyo Revengers bercerita tentang seorang pria pengangguran bernama Takemichi Hanagaki yang bisa kembali ke masa lalu, setelah ada yang mendorongnya di stasiun hingga dirinya nyaris tertabrak kereta api.
Bagi kalian yang sudah membaca manganya atau menonton animenya, pasti sudah tahu lah apa yang terjadi setelahnya.
Nah di sini, saya tidak akan membahas hal tersebut.
Yang akan saya bahas di sini hanyalah tentang konsep time travel yang menurut saya cukup unik yang dialami oleh Takemichi.
Takemichi tidak bisa melompati waktu seenak jidatnya sendiri.
Dia hanya bisa melompati waktu tepat 12 tahun ke masa lalu atau tepat 12 tahun ke masa depan. Lebih atau kurang 1 hari pun, tidak bisa.
Perputaran waktu di masa lalu pun tetap berjalan beriringan dengan perputaran waktu di masa depan.
Jadi jika Takemichi menghabiskan 1 minggu untuk tinggal di masa lalu, maka masa depan juga akan berjalan selama 1 minggu.
Nah, ketika Takemichi melakukan perjalanan waktu ke masa lalu, maka tubuhnya di masa depan akan mengalami koma.
Sementara ketika Takemichi kembali ke masa depan, maka tubuhnya di masa lalu, akan tetap melakukan aktivitasnya seperti biasa, tanpa ingat sedikitpun tentang apa yang sudah dia alami di masa depan.
Kemudian untuk bisa melompati waktu semacam itu, yang bisa menjadi triggernya hanyalah Naoto Tachibana.
Takemichi di masa lalu, harus menjabat tangan Naoto kecil agar bisa kembali ke masa depan. Dan Takemichi di masa depan harus menjabat tangan Naoto dewasa, untuk bisa kembali ke masa lalu.
Dengan konsep melompati waktu yang semacam ini, maka misteri tentang bagaimana caranya Takemichi bisa melompati waktu untuk pertama kalinya, dan bisa selamat dari ditabrak kereta api, sepertinya sudah jelas.
Mungkin diwaktu yang bersamaan dengan Takemichi yang jatuh ke atas rel di masa depan, Takemichi di masa lalu berjabat tangan dengan Naoto Tachibana, yang membuat Takemichi di masa depan melompat ke masa lalu.
Gara-gara Takemichi kembali ke masa lalu tersebut, masa depan kemudian berubah.
Naoto Tachibana dimasa depan yang seharusnya sudah tewas, tidak jadi tewas.
Begitu juga dengan Takemichi yang seharusnya tertabrak kereta, jadi tidak tertabrak kereta.
Nah, Naoto Tachibana ini adalah adiknya Hinata Tachibana, satu-satunya pacar Takemichi di masa sekolah, yang tewas di masa depan akibat kebrutalan geng Tokyo Manji.
Setelah kembali ke masa lalu, Takemichi bertekad melakukan sesuatu untuk bisa mengubah masa depan agar Hinata tidak tewas ditangan geng Tokyo Manji.
Oleh karena ada dua kesadaran Takemichi disini, maka konsep time travelnya Tokyo Revengers menjadi sedikit diperdebatkan.
Ada yang bilang kalau yang dialami oleh Takemichi bukanlah time travel, melainkan time leap.
Jadi yang melakukan lompatan waktu bukanlah tubuh Takemichi, tetapi hanya kesadarannya saja.
Meskipun efeknya tetap sama. Apa yang dilakukan oleh Takemichi di masa lalu, akan membuat masa depan menjadi berubah.
Jika kalian pernah menonton film anime yang berjudul "Your Name" mungkin kalian akan lebih mudah untuk mencerna penjelasan tentang kemampuan time leap-nya Takemichi ini, karena konsepnya hampir mirip.
So, piye menurutmu brow???
1 komentar:
ketika hanagaki ditabrak kereta api, disaat itu naoto dan hanagaki di masalalu juga sedang berjabat tangan, dan hanagaki kembali ke masa lalu
pertanyaanny, berarti mereka sudah kenal di masa lalu, knp saat hanagaki kembali ke masa lalu, mereka seolah baru pertama kli bertemu, sblm pada akhirnya mereka kembali berjabat tangan lagi, dan hanagaki kembali ke masa depan.
Post a Comment