Teknik kinjutsu yang menyalahi aturan alam ini adalah teknik yang di ciptakan oleh tobirama. Teknik ini mampu menghidupkan seseorang yang telah meninggal kedunia dengan menggunakan tumbal hidup. Seorang yang di hidupkan ini akan abadi (tidak akan mati kecuali di segel dll) dan dapat menggunakan kemampuannya.
Menurut madara, teknik ini awalnya di gunakan untuk memberdihkan medan perang. Karna bahayanya teknik ini, kemudian ia menyegelnya menjadi sebuah kinjutsu. Orochimaru kemudian mempelajari teknik ini dan kabuto mengklaim telah menguasai Edo Tensei sampai pada tingkat yang bahkan lebih tinggi dari mereka para pendahulunya itu.
HIRAISHIN
Teknik berpindah tempat dalam sekejab ini merupakan teknik yang di ciptakan oleh Tobirama selanjutnya. Mekanisme teknik ini adalah menghubungkan 2 tempat berbeda menjadi sangat dekat dengan menggunakan ruang waktu. Tetapi penggunaan teknik ini memerlukan sebuah formula jutsu (jutsu shiki/tanda segel) sebagai tanda dimana ia akan berpindah atau memindahkan sesuatu. Teknik ini kemudian di pelajari oleh minato dengan penggunaan formula jutsu (jutsu shiki) yang berbeda dengan milik tobirama. Tak hanya itu, Minato juga memodifikasinya dengan menarus tanda segel pada kunai spesialnya.
KAGE BUNSHIN
Teknik variasi khusus dari bunshin no jutsu ini merupakan teknik yang di ciptakan oleh tobirama yang terakhir. Sebuah teknik yang memungkinkan pengguna untuk membuat tiruan dirinya.
Tetapi berbeda dengan bunshin yang hanya bayangan semata, kage bunshin justru memiliki sebagian chakra pengguna sehingga memungkinkan pengguna untuk menyerap informasi dari kage bunshinnya. Tobirama mengembangkan teknik ini dari bunshin no jutsu dengan penambahan chakra pada bunshinnya. Teknik ini kemudian di pakai oleh hampir seluruh shinobi di Naruto dan ada juga shinobi yang memodifikasi kage bunshinnya menggunakan media maupun elemennya.