Chapter 146 ini dibuka dengan adegan dimana Licth sudah mendapatkan 2 magic stone yang selama ini disimpan oleh Julius Novachrono.
Karena sudah mendapatkan apa yang dia inginkan, Licht langsung minggat dari TKP menggunakan teknik ruang dan waktunya Valtos yang datang menjemput tepat pada waktunya.
Yami yang melihat langsung kejadian tersebut mencoba menghentikan Licht dengan menebaskan sihir pembelah ruang dan waktu miliknya.
Sayangnya, serangan dari Kapten Black Bull Squads tersebut tidak berhasil menghentikan Licht dan Valtos yang langsung kabur pulang ke kandang persembunyian mereka.
Selanjutkan adegan yang menyayat hati dipenghujung sakaratul mautnya Kaisar Sihir Julius menjadi menu utama di manga chapter 146 ini.
Meskipun kelihatannya dia harus mati muda ditangan Licht, tetapi Julius tampak tidak menyesal. Dia jutsru terlihat sudah cukup puas dengan apa yang sudah ditemukan dan ditanamnya selama menjabat sebagai Kaisar Sihir.
Meskipun kini hidupnya akan segera berakhir, tetapi Julius yakin visi misinya untuk membuat dunia tanpa diskriminasi dan kebencian akan terus dilanjutkan oleh para ksatria sihir generasi berikutnya.
Perkembangan para ksatria sihir baru yang dia temukan sepanjang masa jabatannya, membuatnya yakin kalau dunia tanpa diskriminasi yang mati-matian dia perjuangkan pasti akan diwujudkan oleh generasi berikutnya.
Dan yang bikin merinding adalah saat Asta mengatakan impiannya yang sama persis dengan apa yang dipikirkan oleh Julius.
Efek dramanya dapet banget dibagian ini. Mak Jleb gimana gitu pas ngebacanya.
Dan si Liar, kayaknya juga merasa Mak Jleb yang sama waktu mendengar langsung apa yang Asta katakan.
Meskipun dia melihat visi misinya Asta tersebut dari sisi yang berbeda, karena Licht, orang yang sangat dia hormati, dulu juga memiliki visi misi yang sama, hingga akhirnya dia membuang jauh-jauh pemikirannya tersebut akibat dari ulah perbuatan manusia yang sudah tidka bisa ditolerir lagi.
Kali ini, ceramahnya Asta sepertinya tidak akan mempan terhadap Third Eye terakhir dari organisasi White Night Demon Eye ini.
Di tempat lain, Licht yang sudah kembali ke sarangnya, sepertinya ingin langsung memasangkan 2 Magic Stone yang dia dapatkan ke lobang batu Sephirot miliknya.
Jika mata kami tidak salah lihat, dari sepuluh lobang yang tersedia, 7 diantaranya sudah terisi dengan Magic Stone.
Terlihat dari lingkaran berwarna putih di tengahnya. Sementara yang masih kosong lingkarannya tampak berwarna hitam.
Hal ini sesuai dengan apa yang dikatakan oleh Julius di chapter 56, dimana dia mengatakan masih ada 3 magic stone lagi yang tersisa.
Ditambah dengan 2 magic stone yang baru saja Licht dapatkan, kini Licht hanya butuh 1 magic stone lagi untuk dapat membangkitkan lagi Demon God yang dulu pernah dikalahkan oleh Kaisar Sihir yang pertama.
Jika kami tidak salah 2 Magic Stone yang diambil oleh Licht dari Julius, adalah Magic Stone yang diberikan oleh Ratu Sihir kepada Asta, dan Magic Stone yang diberikan kepada Black Bull saat di kuil bawah air.
Dengan kata lain, saat ini yang tersisa tinggal Magic Stone yang disimpan oleh Asta, yang dia dapatkan dari Desa Sosshi saat misi pertamanya.
Masalahnya sekarang, Magic Stone tersebut kini beneran masih disimpan oleh Asta atau tidak. Atau mungkin malah ditelan oleh Nero, atau diserahkan kepada Yami, selaku Kapten Black Bulls?
Tapi karena terakhir kali batu tersebut terlihat disimpan oleh Asta, maka besar kemungkinan Asta akan menjadi target berikutnya dari White Night Demon Eye.
Dan kini Asta sedang berada di kandang White Night Demon Eye bersama ksatria sihir terkuat keluarga Vermilion, Mereoleona Vermilion.
Pertempuran berikutnya pasti bakalan makin seru nih.
Pokoknya jangan sampai ketinggalan chapter manga Black Clover yang berikutnya. Karena mungkin, Mereoleona akan segera bertarung melawan Licht untuk melindungi Magic Stone terakhir yang disimpan oleh anak buahnya saat ini.
Pertempuran ulangan antara sihir api terkuat vs sihir cahaya terkuat kemungkinan besar akan segera terjadi di chapter-chapter beirkutnya.
Piye menurutmu cah?
1 komentar:
Yami yang melihat langsung kejadian tersebut mencoba menghentikan Licht dengan menebaskan sihir pembelah ruang dan waktu miliknya.
https://www.horey4d.site/panduan-bermain-taruhan-togel-shio-tahun-2019/
Post a Comment