Thursday 18 January 2018

JIKA LUFFY JUGA SUDAH BISA MELIHAT MASA DEPAN...[ ONEPIECE 891+ ]

Pertarungan antara Luffy vs Katakuri akhirnya dilanjutkan kembali di manga chapter 891 ini. Meskipun hasilnya masih belum berubah. Katakuri masih unggul telak dari Luffy.

Tapi ada satu hal yang membedakan pertarungan mereka ini dengan yang sebelumnya. Luffy sudah mulai bisa menghindari serangan dari Katakuri. 

Padahal serangannya tersebut sudah diarahkan sesuai dengan penglihatan masa depan yang dilihat oleh Katakuri menggunakan kemampuan Kenbunnya.

Kata Katakuri, jika Luffy akan memukul menggunakan tangan kanan, Katakuri akan memukul bahu kanannya. Jika Luffy akan memukul dengan tangan kiri, Katakuri akan memukul bahu kirinya. Begitu seterusnya.

Tapi pada kenyataannya Luffy beberapa kali berhasil menghindari serangannya tersebut.

Meski tidak semua serangan berhasil dihindari, tetapi paling tidak sudah ada kemajuan dari pergerakannya Luffy.

Dan meski hanya sedikit, dan masih belum teratur, ternyata kini Luffy juga sudah bisa melihat masa depan seperti yang bisa Katakuri lakukan.

Dengan kemampuan baru yang dibangkitkannya ini, pertarungan antara Luffy vs Katakuri akan menjadi semakin rumit. Tidak lagi sesederhana adu otot atau adu Haki atau adu elemen buah iblis.

Apalagi sekedar adu transformasi baru.

Jika Luffy bisa melihat masa depan seperti yang Katakuri lakukan, maka masa depan keduanya justru akan menjadi semakin tidak bisa dilihat.

Luffy akan tahu apa yang akan dilakukan oleh Kakakuri untuk menyerangnya. Di sisi lain, Katakuri juga sudah tahu kalau Luffy tahu arah mana yang akan dia serang.

Sehingga Katakuri akan mengarahkan serangannya ke arah lain. Namun karena Luffy bisa melihat masa depan, maka dia juga akan tahu kalau Katakuri sudah tahu apa yang akan dilakukannya untuk menghindari serangannya tersebut.

Sehingga Luffy akan melakukan pergerakan lain untuk menghindari serangan lain yang akan Katakuri lakukan.

Horok!!! Jadi bingung kan?

Jadi logikanya, karena Luffy dan Katakuri sama-sama bisa melihat masa depan lawannya, maka keduanya seperti berdiri di tengah-tengah cermin yang berhadapan.

Atau istilah kerennya Infinity Mirror Effect.

Saat dia melihat cermin yang di depan, bayangan dicermin akan saling memantulkan hingga memunculkan bayangan yang sama yang terus berulang yang jumlahnya tidak terbatas.
REVIEW MANGA ONEPIECE 891

Dengan mengambil logika yang sama dengan Infinity Mirror Effect tersebut, maka saat Luffy sudah bisa melihat masa depan seperti yang bisa Katakuri lakukan, maka pertarungan keduanya akan jadi seperti pertarungan pendekar di film-film kolosal China.

Keduanya cuma berdiri seperti patung. Sedangkan pertarungannya hanya terjadi secara simulasi di dalam pikiran masing-masing.

Keduanya akan terus mematung sampai salah satunya yakin sudah menemukan celah untuk menyerang.

Tapi apa iya pertarungannya akan jadi seperti itu nanti? Who knows! Kita cuma bisa mengira-ngira.

Dan untuk saat ini yang terlintas di pikiran kami, ya seperti itu adanya.

Tapi jika melihat konsep pertarungan di Onepiece, sepertinya hal semacam itu akan kecil kemungkinan terjadi.

Jika diingat-ingat, awalnya pertarungan antar pengguna buah iblis di dunia Onepiece hanya sebatas pertarungan antar elemen.

Petir kalah dengan karet, pasir kalah dengan air, api dan asap tidak bisa saling mengalahkan.

Tapi kemudian muncul konsep Haki yang membuat pengguna buah iblis karet bisa memukul pengguna buah iblis asap dan gas.

Kemudian seiring bertambahnya pengguna Haki di New World, kemudian muncul konsep Haki yang lebih kuat dari Haki yang lain.

Sehingga pertarungan antar pengguna Haki, pemenangnya ditentukan berdasarkan Haki siapa yang lebih besar dan lebih kuat.

Dengan mengambil logika yang sama, maka pertarungan antara Luffy vs Katakuri nanti akan ditentukan oleh siapa yang bisa melihat masa depan lebih jauh dari lawannya.

Misalnya Katakuri saat ini bisa melihat masa depan sejauh 1 menit ke depan, maka untuk bisa mengalahkannya Luffy harus bisa melihat masa depan yang jauhnya lebih dari 1 menit kedepan.

Jadi kuncinya sekarang adalah bagaimana caranya agar Luffy bisa melihat masa depan yang lebih jauh jangkauannya ketimbang Katakuri.

Atau untuk memutus Infinity Mirror Effect tadi, Luffy justru tidak perlu melihat masa depan seperti yang Katakuri lakukan.

Di chapter 891 ini, ada panel yang menampilkan Luffy sedang menutup mata sambil mengingat wejangan dari Rayleigh yang menyebutkan kalau "setiap pukulan memiliki kekuatan tekad dan aura yang mengiringinya/"

Nah, karena setiap pukulan memiliki aura yang mengiringinya, jadi Luffy hanya perlu merasakan aura tersebut kemudian menghindarinya.

Luffy tidak perlu main tebak-tebakan atau main intip-intipan masa depan untuk menandingi kemampuan mengintip masa depannya Katakuri.

Sehingga dari pertarungannya melawan Katakuri ini, Luffy akan mendapatkan 2 kemampuan baru sekaligus yang berhubungan dengan peningkatan level Kenbun Haki.

Pertama, karena digurui oleh Katakuri, Luffy jadi mampu melihat masa depan juga, menggunakan kemampuan Kenbunnya.

Kedua, karena kemampuan melihat masa depan masih belum cukup untuk mengalahkan Katakuri, maka kemampuan Kenbun-nya Luffy kembali berevolusi ke level yang berbeda, yaitu dapat merasakan aura dari sebuah serangan tanpa perlu melihat, dan tanpa perlu berpikir terlebih dahulu.

Yang membuat tubuh Luffy bisa bereaksi lebih cepat dari otak bawah sadarnya sehingga dia mampu menghindari setiap serangan kejutan yang datang dari arah manapun.

Nah, kalau dipikir-pikir, konsep ini jadi mirip seperti kemampuan Ultra Instinct dalam Dragon Ball Super.

Entah ini sebuah kebetulan atau memang Oda terinspirasi dengan konsep Ultra Instinct-nya Dragon Ball Super. Namun yang pasti seorang mangaka terinspirasi dari mangaka lainnya adalah sesuatu yang wajar dalam dunia per-manga-an.

Kami sendiri lebih suka dengan konsep aura dibandingkan dengan konsep jauh-jauhan melihat masa depan seperti yang kami utarakan di awal tadi.

Kalau kalian gimana?

Monday 8 January 2018

Legenda Yamoshi, Kenapa Beerus dan Whis sampai tidak tahu?

Menurut cerita Vegeta dalam Dragon Ball Z, ada legenda bangsa Saiyan yang menyebutkan kalau ribuan tahun sebelum planet Vegeta meledak, ada seorang saiyan yang mampu mencapai wujud Super Saiyan untuk pertama kalinya.

Dalam Dragon Ball Super akhirnya diketahui kalau nama dari Saiyan legendaris tersebut adalah Yamoshi.

Dan dalam sebuah wawancara bersama Akira Toriyama yang dirangkum dalam Saikyo Jump edisi Januari 2018, Toriyama menjelaskan tentang seperti apa sosok Yamoshi ini.

Diceritakan kalau Yamoshi ini adalah seorang Saiyan yang berhati baik. Dia hidup jauh sebelum bangsa Saiyan menjadikan Planet Vegeta menjadi tempat tinggalnya.

Bersama kelima pengikutnya Yamoshi melakukan pemberontakan melawan Evil Saiyan. Saat dalam kondisi terdesak, Yamoshi berubah menjadi Super Saiyan yang pertama dalam sejarah dan membuat Saiyan lainnya kewalahan.

Kemudian dengan menyatukan kekuatan dengan kelima pengikutnya, Yamoshi bisa mencapai wujud Super Saiyan God dan nyaris berhasil menghancurkan para Evil Saiyan.

Sayangnya kekuatan Super Saiyan God Yamoshi tidak bertahan lama. Karena kehabisan waktu, Yamoshi akhirnya tewas ditangan Evil Saiyan.

Kematian Yamoshi tidak hanya membuatnya menjadi legenda bagi bangsa Saiyan. Tetapi ternyata spiritnya masih tetap berkelana mencari calon penyelamat baru.

Karena terkesan dengan kisah Yamoshi, Elder Namekian mencatat kisah Yamoshi dalam mencapai wujud Super Saiyan God dalam Buku Legendaris mereka.

Dari cerita di buku tersebutlah Shenlong mengetahui tentang Kisah Yamoshi dan bagaimana cara mencapai wujud Super Saiyan God.

Ada beberapa point menarik tentang Legenda Yamoshi sang Super Saiyan dan Super Saiyan God pertama ini.

Pertama. Disebutkan kalau Yamoshi hidup beberapa ribu tahun sebelum bangsa Saiyan di Universe 7 menjadikan Planet Vegeta sebagai tempat tinggalnya.

Sedangkan Beerus menjadi Dewa Penghancur Universe 7 sudah lebih dari puluhan juta tahun. Dan sudah didampingi oleh Whis selama masa jabatannya tersebut.

Tapi kenapa Beerus dan Whis sama sekali tidak tahu tentang Yamoshi, Super Saiyan God, dan Evil Saiyan?

Kalau Beerus sih bisa dimaklumi. Mungkin saat itu Beerus sedang tidur panjang sehingga tidak tahu tentang Yamoshi.

Tapi kalau Whis sampai tidak tahu. Kok kayaknya ada yang aneh.

Padahal, Whis bisa tahu kalau Goku berubah menjadi Super Saiyan dan mengalahkan Frieza di Planet Namek, hanya dengan mengetukkan tongkatnya ke lantai.

Kenapa Whis tidak bisa melakukan hal tersebut untuk mencari tahu info tentang Yamoshi? Kenapa dia sampai repot-repot bertanya kepada Shenlong untuk urusan tersebut?

Kedua. Disebutkan kalau Yamoshi yang sudah berubah menjadi Super Saiyan God kalah melawan Evil Saiyan karena kehabisan waktu.

Yamoshi tewas, kemudian spiritnya berkelana untuk mencari sang penyelamat baru.

Bayangan Yamoshi kemudian muncul saat ritual pemanggilan Super Saiyan God dilakukan oleh Goku di Bumi dalam Dragon Ball Super Beerus Saga.

Pertanyaannya sekarang, kenapa spirit Yamoshi masih berkelana mencari sang penyelamat baru. Apakah Universe 7 masih belum bebas dari ancaman Evil Saiyan?  

Bukankah Planet Vegeta sudah musnah, dan bangsa Saiyan yang menghuni planet tersebut ikut punah?

Terlebih lagi, kenapa setelah mati, Spirit Yamoshi malah berkelana ke penjuru Universe, bukannya pergi ke akhirat untuk bereinkarnasi atau untuk masuk surga?

Dari dua poin fakta menarik tersebut, Kami jadi terpikirkan satu teori cukup menarik.
cerita tentang Super Saiyan God Yamoshi

Jika kalian masih ingat, saat King Picollo Saga dalam Dragon Ball Z, disebutkan kalau orang yang mati dibunuh oleh iblis atau demon, maka jiwanya tidak akan bisa terbang menuju akhirat.

Jadi, kami rasa yang dihadapi oleh Yamoshi bukan sekedar sekumpulan orang Saiyan yang berhati jahat. Tetapi benar-benar seorang evil Saiyan yang menggunakan kekuatan iblis atau demon.

Oleh karenanya, setelah Yamoshi mati di tangan evil saiyan tersebut, spiritnya tidak bisa masuk ke Akhirat.

Spirit atau jiwanya Yamoshi tersebut justru terus berkelana ke punjuru universe, hingga sekarang.

Akira Toriyama juga menyebutkan kalau legenda Yamoshi tersebut terjadi ribuan tahun sebelum bangsa Saiyan menghuni Planet Vegeta.

Dengan fakta tersebut, tidak menutup kemungkinan kalau lokasi terjadinya pertempuran antara Yamoshi melawan Evil Saiyan tidak terjadi di Universe 7. 

Kami malah curiga kalau para Saiyan di Universe 7 adalah imigran dari Saiyan Universe 6. Dan pertempuran antara Yamoshi melawan Evil Saiyan tersebut terjadi di Universe 6.

Oleh karenanya Whis dan Beerus yang sudah hidup di Universe 7 selama ratusan juta tahun tidak mengetahui kejadian tersebut sama sekali.

Tapi jika Saiyan Universe 7 ternyata berasal dari Universe 6, lalu kenapa Saiyan di Universe 6 cinta damai sementara Saiyan di Universe 7 malah suka berperang?

Mungkin Saiyan di Universe 6 ini adalah keturunan dari Yamoshi dan kelima pengikutnya. Sementara Evil Saiyan yang dihadapi oleh Yamoshi sudah pindah ke Universe 7.

Entah itu karena diusir oleh Champa atau karena alasan yang lain.

Bukan mustahil jika para evil Saiyan tersebut sengaja diusir oleh Champa agar pindah ke Universe 7 untuk mengerjai Beerus.

Mungkin Champa bermaksud membuat Beerus kerepotan karena para Evil Saiyan bikin onar di Universe-nya.

Karena seperti yang kita tahu, hubungan antara Champa dan Beerus ini agak lumayan gimana gitu.

Tapi hal itu sama sekali tidak berhasil karena pada saat bersamaan Beerus sedang menjalankan misi tidur panjang.

Nah, karena Saiyan di Universe 6 adalah keturunan dari Yamoshi dan berhati baik, maka Kale, Caulifla dan Cabba bisa bertransformasi menjadi Super Saiyan dengan sangat mudah saat Turnamen of Power.

Menurut Akira Toriyama, syarat untuk bisa berubah ke wujud Super Saiyan adalah dengan memiliki S-Cell di dalam tubuhnya.

S-Cell ini hanya dimiliki oleh keturunan Saiyan. Dan uniknya, S-Cell dalam diri seorang Saiyan jumlahnya berbeda-beda tergantung dari sifatnya.

Semakin baik hati seorang Saiyan maka semakin banyak jumlah S-Cell di dalam tubuhnya. Semakin banyak jumlah S-Cell di dalam tubuhnya, semakin mudah untuk mencapai wujud Super Saiyan.

Itulah kenapa Trunks dan Goten dapat berubah menjadi Super Saiyan dengan sangat mudah, karena mereka berhati baik, sehingga S-Cell di dalam tubuh mereka sangat banyak.

Hal ini juga menjelaskan kenapa Vegeta baru bisa berubah menjadi Super Saiyan setelah menjadi baik dan tinggal di Bumi.

Nah selain teori yang standar semacam itu, kami juga punya teori yang lebih liar.

Bagaimana jika ternyata Bangsa Saiyan tidak berasal dari Universe manapun? Melainkan berasal dari Demon Realm.

Dalam dunia Dragon Ball, diceritakan kalau Demon Realm itu lokasinya di penghujung Universe dan tidak terikat dengan Universe manapun.

Serta merupakan dunia yang berkebalikan dengan dunianya para Dewa.

Sehingga Angel seperti Whis bisa tidak tahu sama sekali tentang Legenda Yamoshi dan Super Saiyan God, karena legenda Yamoshi tersebut terjadi di luar wilayah mereka.

Dan alasan kenapa Spirit Yamoshi tidak bisa memasuki Akhirat adalah karena yang membunuhnya adalah seorang Demon Saiyan atau Evil Saiyan, yang bener-bener Demon, bukan sekedar Saiyan berhati jahat.

Terlebih lagi, Yamoshi tewas di Demon Realm sehingga jiwanya tidak bisa memasuki Akhirat dan terus berkelana ke penjuru Universe hingga Super Saiyan God yang baru muncul.

Kami rasa, setelah kejadian Yamoshi melawan Evil Saiyan tersebut, bangsa Saiyan kemudian dikirim dari Demon Realm ke Universe 7 untuk membuat kekacauan atau untuk menguasai seluruh universe tersebut.

Keluarnya bangsa Saiyan dari Demon Realm ke dunia manusia, diikuti juga dengan keluarnya Spirit Yamoshi ke dunia. 

Hingga pada suatu kesempatan, spirit Yamoshi tersebut bertemu dengan elder Namekian dan menceritakan kisahnya yang kemudian ditulis dalam buku legendaris bangsa Namek.

Spirit Yamoshi kemudian terus berkelana di Universe 7 mencari sang penyelamat baru, karena ancaman Evil Saiyan dari Demon Realm masih ada.

Kami rasa, kekuatan dari Super Saiyan God yang sebenarnya tidak hanya sebatas kekuatan Super Saiyan berambut merah. Melainkan lebih dahsyat dari itu.

Atau mungkin malahan lebih kuat dari Dewa Penghancur. Seperti yang pernah dilihat Beerus dalam mimpinya.

Sehingga kekuatan Super Saiyan God inilah yang nantinya akan mampu mengalahkan kekuatan Evil Saiyan yang kemungkinan besar akan segera bangkit kembali dari Demon Realm.

Hal ini menjadi cukup masuk akal kenapa Bangsa Saiyan menjadi liar seperti iblis ketika bulan purnama tiba. Karena mungkin leluhur mereka adalah klan Demon yang berasal dari Demon Realm.

Terlepas dari dua teori kami tersebut, kami rasa legenda yang sebenarnya tentang Yamoshi ini akan segera segera kita ketahui di akhir tahun 2018 nanti.

Karena menurut info yang beredar, di akhir tahun 2018 nanti akan tayang Dragon Ball The Movie baru yang akan mengisahkan tentang asal usul bangsa Saiyan, yang besar kemungkinan akan mengangkat kisah tentang Yamoshi.

Mungkinkah salah satu dari dua teori kami tadi akan ada yang menjadi kenyataan? Who Knows!

Pokoknya kita tunggu saja nanti di akhir tahun 2018.

Sunday 7 January 2018

[ PREVIEW DBS 123 ] Akhirnya Vegeta mendapatkan wujud baru!

Pada video kami sebelumnya yang membahas tentang SPOILER anime Dragon Ball Super Episode 123, kami menyebutkan ada 3 kandidat yang akan mengeluarkan seluruh kemampuannya di episode 123 ini, yaitu Jiren, Goku, dan Vegeta.

Tapi dalam video tersebut kami lebih meyakini kalau yang akan mengeluarkan seluruh kekuatannya adalah Jiren.

Karena pada saat itu, judul Spoilernya hanya “ZenShin, ZenRei, ZenRyoku Haiho.” tidak ada embel embel Goku dan Vegeta-nya.

Tapi di Preview anime Dragon Ball Super episode 123 yang ditampilkan setelah anime Dragon Ball Super episode 122 barusan, ternyata judulnya ditambahi jadi “ZenShin, ZenRei, ZenRyoku Haiho. Goku to Vegeta!”

Yang artinya kurang lebih "Kekuatan penuh jiwa dan raga dirilis. Goku dan Vegeta!"

Selesai sudah tebak-tebakannya, karena ternyata yang akan mengeluarkan kekuatan penuhnya di episode 123 mendatang adalah Goku dan Vegeta.

Meskipun pada kenyataannya tidak penuh-penuh banget, karena Goku masih belum menggunakan Ultra Instinct.

Dalam video Preview tersebut, tampak Jiren sudah mengeluarkan aura merahnya untuk bertarung melawan Goku Super Saiyan Blue.

Tapi ada yang aneh dengan Super Saiyan Blue-nya Son Goku kali ini.

Saat menghadapi Jiren, Goku terlihat memejamkan mata sebentar lalu membuka matanya kembali dan melihat lingkungan di sekeliling Jiren berwarna biru dan terdapat tujuh titik berkilau disekitarnya.

Warna biru yang tampak dari sudut pandangnya Goku terlihat mirip seperti saat Goku memasuki Ultra Instinct. Padahal di episode ini, tidak disebutkan kalau Goku akan kembali memasuki mode Ultra Instinct.

Dan yang paling aneh adalah tujuh titik berkilau disekitar Jiren. 

Angka 7 adalah angka yang sama dengan jumlah 1 set Dragon Ball. Entah itu Dragon Ball di Bumi, di Planet Namek atau jumlah Dragon Ball Super yang tersebar di penjuru alam semesta.

Mungkinkah apa yang dilihat oleh Goku tersebut merupakan clue yang dapat mengungkap misteri asal usul kekuatannya Jiren?

Yang berarti kekuatan luar biasanya Jiren tersebut mempunyai hubungan dengan Dragon Ball? 

Entahlah. Semoga itu bukan hanya sekedar plot twist saja. Karena apa yang ditampilkan dalam video Preview lebih seringnya kebolak-balik dari storyboard yang seharusnya.

Bisa jadi, warna biru yang tampak tersebut malah bukan dilihat dari sudut pandangnya Goku, melainkan dilihat dari sudut pandangnya Vegeta yang membangkitkan kekuatan baru setelah selamat dari sekarat.

Dalam video kami sebelumnya kami juga menyebutkan tentang kemampuan Zenkai yang mungkin akan kembali membuat kekuatan Vegeta meningkat pesat setelah sekarat.

Dan sepertinya hal tersebut benar-benar terjadi di episode 123 ini.
Preview anime dragon ball super episode 123

Dalam narasinya, Son Goku menyebutkan kalau setelah bangkit dari sekarat, Vegeta mampu membangkitkan kekuatan baru yang melampaui Super Saiyan Blue.

Kekuatan baru yang untuk sementara disebut sebagai Beyond Super Saiyan Blue tersebut wujudnya tidak terlalu berbeda dengan Super Saiyan Blue biasa. Hanya saja ada sedikit variasi dalam luapan auranya. 


Jika dilihat secara seksama, terlihat bintik-bintik aura biru muda yang mengalir mengelilingi tubuh Vegeta lebih besar dibandingkan dengan bintik-bintik aura yang terlihat pada wujud Super Saiyan Blue-nya Son Goku.

Dan jika dicermati lebih seksama lagi, bentuk dari bintik-bintik tersebut terlihat sangat mirip dengan 7 bintik bercahaya yang ada di dekeliling Jiren ini.

Oleh karenanya kami lebih yakin kalau warna biru ini adalah dilihat dari sudut pandangnya Vegeta bukan Son Goku.

Nah, mungkinkah Beyond Super Saiyan Blue ini adalah bentuk lain dari Ultra Instinct versinya Vegeta sendiri, yang dibuktikan dengan sudut pandang berwarna biru seperti yang dilihat oleh Goku dalam mode Ultra Instinct?

Ataukah wujud baru Vegeta ini hanyalah setingkat dengan Super Saiyan Blue Kaio Ken 20x nya Son Goku? Who knows!

Yang pasti, dengan bangkitnya Beyond Super Saiyan Blue-nya Vegeta ditambah dengan Super Saiyan Blue Kaio Ken-nya Son Goku, Jiren sampai harus merilis aura merahnya untuk menghadapi mereka.

Apakah Jiren juga akan mengeluarkan kekuatan penuhnya di episode ini?

Pokoknya jangan sampai kelewatan nonton Dragon Ball Super episode 123 minggu depan!

Monday 1 January 2018

[ REVIEW ONEPIECE 890 ] BIG MOM SALAH MASUK KAPAL!!!

Beberapa hari ini terus terang kami beneran bingung bagaimana mereview manga onepiece chapter 890 yang terbit jum'at lalu.

Chapter ini bener-bener keren, mantap, dan kami tidak tahu harus memulai reviewnya dari mana.

Big Mom sudah mendarat tepat di dek kapal Thousand Sunny, dimana diwaktu yang super gawat tersebut, Trio Monster Topi jerami tidak ada satu pun yang standby di kapal.

Di atas kapal hanya ada Nami, Chopper, Brook dan dua calon member berikutnya, Jinbei dan Carrot.

Bayangkan 3 orang kru Topi Jerami dengan bounty paling rendah ditambah seorang Mink yang sedang sekarat dan seorang manusia ikan melawan seorang Yonko yang sedang mengamuk. Dan dengan persenjataan penuh.

Sekilas terlihat, Thousand Sunny dan orang-orang yang ada di dalamnya sudah bisa dipastikan GAME OVER!!!

Tapi tunggu dulu!!! jika kita hanya melihat pangkat dan jabatannya saja, memang penunggu Thousand Sunny saat ini bukan apa-apa jika dibandingkan dengan posisi Big Mom.

Tapi jika kita rinci secara elemental, sebenarnya Big Mom lah yang sudah salah masuk kandang.

Pertama, Big Mom adalah pengguna kekuatan Buah Iblis, sehingga air laut adalah kelemahan terbesarnya. Dan kini dia berada di tengah laut dan menghadapi Jinbei sang ksatria lautan.

Satu kesalahan terbesar Big Mom sudah ditemukan!!! Dan kesalahan fatalnya ini nyaris membuatnya kehilangan nyawa dan tentunya harga diri seorang Yonko.

Setelah disiram menggunakan seonggok air lautan, satu pukulan telak Jinbei berhasil melemparnya keluar dari Thousand Sunny dan nyaris terjun bebas ke tengah laut.

Jika Zeus tidak sigap menangkapnya, bisa dipastikan kalau Big Mom akan tewas karena tenggelam dan tidak bisa nafas di dalam air.
REVIEW ONEPIECE 890

Kedua, kekuatan sekunder Big Mom, Zeus, Prometheus, dan Napoleon merupakan homies yang tercipta karena diberikan jiwa oleh Big Mom.

Karena Prometheus dan Zeus adalah elemen alam yang diisi jiwa oleh Big Mom, maka tubuh mereka tidak akan tergores meskipun diserang menggunakan Armamen Haki terkuat sekalipun.

Tapi, Prometheus dan Zeus bisa terluka jika yang diserang adalah soul atau jiwa yang ada di dalamnya.

Dan diantara kru topi jerami, ada orang yang mempunyai kemampuan tersebut, yaitu Soul King Brook.

Sebuah kemampuan langka yang mungkin hanya dimiliki oleh 1 dari 1 milyar penduduk onepiece.

Ketga, kekuatan sekunder Big Mom yang lain adalah mengendalikan cuaca menggunakan Prometheus dan Zeus. 

Dan kini dihadapannya ada si penyihir cuaca, Nami.

Dua tahun lamanya Nami belajar di Weatheria, mengambil prodi khusus pengendalian dan pemanipulasian cuaca.

Adalah wajar bagi Nami jika dia kemudian memahami betul seluk beluk cuaca dan hal-hal apa saja yang mempengaruhinya.

Dengan menggunakan bola-bola awan kecil yang dia ciptakan menggunakan tongkat ajaibnya, Nami mencoba merayu si awan petir Zeus untuk kembali berpihak kepadanya.

Tentu saja Zeus tak sebodoh itu. Tidak hanya menolak rayuan Nami, Zeus juga langsung menyambarnya dengan petir bervoltase tinggi.

Beruntung ada Brook yang menahannya. Karena tidak punya daging dan darah, sambaran petir jadi tidak berefek pada tubuh Brook.

Tapi tunggu dulu!!!

Tujuan Nami mengeluarkan bola-bola awan petir positif tersebut ternyata bukan untuk merayu Zeus agar kembali berpihak kepadanya. 

Tetapi untuk membuat Zeus korslet lalu menyetrum tubuh Big Mom yang sedang berdiri menaikinya.

Bekerjasama dengan Brook yang punya kemampuan untuk membelah tubuh Zeus menjadi dua, Nami menyebarkan awan petir positif ke tengah-tengah tubuh Zeus yang terbelah hingga menyebabkan korsleting petir bertegangan tinggi.

Haha, Korsleting petir ya. 

Dan lagi-lagi Big Mom tersambar petirnya Zeus untuk kedua kalinya. Meskipun lagi-lagi Big Mom masih dapat berdiri tegar setelahnya.

Dan yang tak kalah mengejutkan, kemampuan Guard Point nya Chopper ternyata cukup kuat untuk menahan pukulannya Big Mom yang bahkan saat umur 5 tahun saja pukulannya sudah cukup kuat untuk membunuh seorang raksasa.

Ya, meskipun pukulan Big Mom tersebut sepertinya tidak dilapisi armamen haki.

Tapi setidaknya berkat Guard Point-nya Chopper, Nami bisa selamat dari teplokannya Big Mom, dan kerusakan Thousand Sunny bisa diminimalisir.

Namun ada satu adegan yang sangat koplak yang terjadi beberapa detik sebelum Big Mom kesetrum.

Sebelum membelah Zeus menggunakan teknik Three-verse Humming Soul Arrow Notch Slash miliknya, Brook sempat-sempatnya mengajukan satu permintaan absurb ciri khasnya.

Bolehkan saya melihat celana dalammu?

Jiaangkrik, padahal dulu sudah pernah tidur bareng Big Mom, eee sekarang malah ingin melihat celana dalamnya.

Itu namanya dikasih hati minta jantung, Brook!!! 

Pokoknya, Overall, chapter 890 ini mantap dah!!!

Secara keseluruhan chapter ini sangat keren bro! 

Dan meskipun masing-masing kru Topi Jerami memiliki kekuatan atau keahlian yang menjadi musuh alaminya Big Mom, tapi kami tetap yakin kalau Big Mom tidak akan dikalahkan oleh mereka.

Mau bagaimanapun juga Big Mom tetaplah seorang Yonko, yang akan sangat ironis dan memalukan kalau sampai dirinya dikalahkan oleh 3 orang kru Topi jerami yang memiliki bounty paling rendah.

Kami rasa Arc ini akan tetap berlanjut sampai kue cokelat yang dibuat oleh Sanji mendarat tepat ke mulutnya Big Mom.

Bagaimana menurut kalian?

Sunday 31 December 2017

[ SPOILER DBS 125 ] KEKUATAN DEWA PENGHANCUR TOPPO!!!

Sesuai janji kami sebelumnya, pada kesempatan yang berbahagia ini, Gue Noe akan membahas tentang Spoiler anime Dragon Ball Super Episode 125 yang direncanakan akan tayang tanggal 28 Januari 2018.

Episode 125 ini akan diberi judul "God of Destruction Toppo Appears! Pure Overwhelming Power!"

Nampaknya, di episode ini Toppo akan menunjukkan kekuatannya yang sebenarnya. Kekuatan yang membuktikan kalau dirinya memang layak menjadi calon pengganti Dewa Penghancur Universe 11.

Kayaknya Universe 11 beneran sudah panas nih. Setelah di episode sebelumnya Jiren sudah meng-overpower duo Super Sayan Blue Goku dan Vegeta, kali ini, giliran Toppo yang juga unjuk gigi.

Entah kepada siapa Toppo menunjukkan kekuatan sejatinya ini, karena pada episode 124 disebutkan kalau Vegeta dan Goku melawan Jiren, sementara Gohan dan Frieza bertarung melawan Dyspo.

Padahal besar kemungkinan Android 17 sudah keluar arena di episode 123 karena dalam SPOILER lanjutan episode 123, disebutkan kalau Android 17 menahan Toppo untuk memberi kesempatan kepada Gohan agar bisa menjatuhkan mereka berdua sekaligus.

Tetapi Gohan tidak berhasil memanfaatkan kesempatan tersebut dengan baik. Lalu dia pun beralih membantu Frieza melawan Dyspo.

Bisa jadi, di episode 124, Gohan dan Frieza berhasil mengeluarkan Dyspo dari arena, sehingga di chapter berikutnya, hanya tinggal menyisakan 2 pertarungan akbar yaitu Goku dan Vegeta vs Jiren, serta Gohan dan Frieza vs Toppo.

Oleh karena itu, kami rasa Toppo merilis kekuatan sejatinya yang setara Dewa Penghancur ini untuk melawan Frieza dan Gohan.

Tugas berat bagi duet tak terduga Gohan dan Frieza untuk mengalahkan seorang petarung yang kekuatannya setara Dewa Penghancur.

Tapi mereka tidak punya pilihan lain, karena pilihannya hanya melawan petarung yang kekuatannya setara Dewa Penghancur, yaitu Toppo, atau melawan petarung yang kekuatannya lebih besar dari Dewa Penghancur yaitu Jiren.

Hanya ada satu jalan untuk dapat menyelesaikan mission impossible tersebut, yaitu dengan meng-unlock form baru yang lebih kuat dari form terkuat mereka saat ini.

Karena kalau ingin melakukan Fusion, kayaknya tidak mungkin. Masak iya Gohan fusion dengan Frieza.

Sementara taktik kerjasama ala Gohan atau taktik licik ala Frieza, sepertinya tidak akan mempan kalau untuk melawan seorang petarung yang sekuat Dewa Penghancur.

Sedangkan kekuatan form terkuat mereka saat ini yaitu Mystic Gohan dan Golden Fireza bisa dibilang masih sedikit dibawah Super Saiyan Blue.

Padahal kekuatan Super Saiyan Blue masih sangat jauh dibawah kekuatan seorang Dewa Penghancur.

Terlebih lagi, di episode 122 saja sudah dikatakan kalau waktu yang tersisa adalah 7 menit. Jadi, mungkin di episode 125 nanti waktu yang tersisa sudah kurang dari 5 menit lagi.

Waktu yang sangat tidak memungkinkan untuk menyusun sebuah strategi pertempuran. Bahkan oleh Son Gohan sekalipun, meski di team Universe 7 bisa dibilang dialah yang IQ nya paling cerdas.

Oleh karenanya kami yakin kalau saat melawan Toppo nanti, satu-satunya jalan untuk bisa menang adalah dengan meng-unlock wujud baru.

Tapi kami yakin, wujud baru yang akan dicapai oleh Gohan bukanlah wujud Super Saiyan.
SPOILER DBS 125

Jika kalian masih ingat, di episode 90, saat melawan Goku, Gohan pernah mengatakan kalau tujuannya berlatih adalah untuk mencapai form ultimate yang tidak pernah ada sebelumnya

Gohan juga mengatakan kalau dirinya akan mencapai wujud tersebut dengan metode yang berbeda dari Goku.

Dan diepisode yang sama, Goku pun mengakui kalau Gohan adaah salah satu saingan terkuatnya untuk urusan adu kekuatan.

Goku mengatakan kalau orang-orang kuat dari seluruh Universe pasti akan berkumpul di Turnamen Zeno, sehingga turnamen tersebut adalah tempat terbaik untuk berlatih dan menguji kekuatannya. Tapi sepertinya aku melupakan sesuatu, Gohan... kalau ada orang sepertimu tepat di sampingku.

Kami yakin ada pesan tersembunyi dari Akira Toriyama tentang masa depan Gohan di Turnamen Zeno, melalui percakapan Goku dan Gohan di episode 90 tersebut.

Sampai saat ini kita belum tahu apakah latihannya dengan Piccolo sudah berhasil membuat Gohan mencapai form ultimate yang dia maksud atau belum.

Tapi di akhir pertarungan antara Goku dan Gohan, Gohan yang sudah kehabisan Ki dan sudah kehilangan kesadaran, masih sempat secara refleks menyerang Goku dengan satu pukulan.

Gohan menyerang Goku dalam kondisi tidak sadar. Apakah mungkin itu Ultra Instinct? Who Knows!

Yang pasti, kami yakin, saat melawan Toppo nanti, Gohan akan mencapai form ultimate baru yang berbeda dengan form super saiyan, seperti yang pernah dia katakan sebelumnya.

Kami malah curiga, kalau yang dulu dimaksud dengan form Limited Breaker itu bukanlah Form untuk Son Goku. Melainkan form baru untuk Son Gohan.

Form terkuat Gohan saat ini disebut juga dengan Ultimate Gohan. Ultimate itu kurang lebih artinya, terakhir atau batas paling akhir.

Nah batas paling akhir itu juga bisa diterjemahkan sebagai Limit. Jadi, form baru yang ingin dicapai oleh Gohan adalah wujud di atas ultimate atau wujud di atas Limit.

Sehingga jika kekuatan Gohan melampaui wujud Ultimate atau Limit-nya saat ini, maka namanya jadi Limit Breaker.

He, agak maksa sih! Tapi bagaimana jika nanti benar-benar terjadi?

Karena entah kenapa kami melihat Turnamen Zeno ini agak mirip dengan Turnamen Cell. Terutama bagi Gohan.

Sebelum turnamen dimulai Gohan terkesan sangat culun. Lalu berubah menjadi lebih kuat setelah berlatih dengan Piccolo.

Selama turnamen Gohan terlihat ragu dan bimbang, apakah kekuatannya cukup untuk membuat timnya menang atau tidak.

Dan mungkin nanti saat tim Universe 7 hampir kalah, Gohan akan teringat dengan orang-orang yang dicintainya di Bumi yang akan dimusnahkan oleh Zeno jika timnya sampai kalah dalam turnamen.

Lalu Gohan akan mengamuk dan membangkitkan kekuatan baru yang belum pernah diketahui sebelumnya.

Seperti saat Gohan membangkitkan kekuatan Super Saiyan 2 saat Turnamen Cell dalam Dragon Ball Z.

Jika kalian masih ingat, orang yang memicu kebangkitan Super Saiyan 2 Gohan saat Cell Saga adalah Android 16, yang sempat menjadi musuhnya.

Berkaca dari kasus yang sama, mungkin orang yang akan berperan penting dalam memicu kekuatan baru Gohan dalam Turnamen Zeno nanti adalah Frieza.

Mungkin inilah alasan kenapa Akira Toriyama membuat Frieza dan Gohan bekerjasama melawan Toppo.

Tapi peran Frieza di sini pastinya agak sedikit berbeda dengan Android 16 di Dragon Ball Z, baik caranya ataupun tujuannya, .

Mungkin Frieza yang menyadari potensi kekuatan setengah Saiyan Gohan, akan membuat Gohan marah dengan mengingatkannya kepada orang-orang yang dia cintai di Bumi yang akan musnah jika timnya sampai kalah.

Dengan cara tersebut, Frieza bermaksud membangkitkan kekuatan tersembunyi Gohan dan memanfaatkannya untuk mengalahkan Toppo.

Apakah kekuatan Gohan nanti akan cukup untuk mengalahkan Toppo?

Kita tunggu saja sampai animenya benar-benar rilis tahun depan.

Friday 29 December 2017

[ SPOILER DBS 124 ] BANGKITNYA KEKUATAN SEJATI GOHAN???

Info hot baru saja kita dapet dari situs Otakukart.com. SPOILER anime Dragon Ball Super terbaru untuk episode pertengahan hingga akhir Januari 2018 telah resmi dirilis.

Dan terkhusus untuk hari ini, Gue Noe akan membahas tentang SPOILER Dragon Ball Super Episode 124.

Di video berikutnya baru akan kita bahas tentang SPOILER episode 125.

Nah, episode 124 ini nanti judulnya adalah "Fierce rush Attack! Gohan’s final stand!" dan akan tayang pada tanggal 21 Januari 2018.

Disebutkan jika, meskipun Goku dan Vegeta sudah bekerjasama dalam melawan Jiren, tetapi kekuatan keduanya nyaris tidak berefek apapun kepada Jiren.

Malahan Jiren semakin memperbesar level kekuatannya hingga ke batas yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya.

Dengan begini, jelas sudah kalau Ultra Instinct, entah itu Ultra Instinct Vegeta atau Goku, masih belum akan muncul lagi hingga setidaknya episode 125 nanti.

Tapi dengan kembalinya pasangan emas Goku dan Vegeta yang bekerjasama melawan musuh terkuat, setidaknya kita bisa berharap akan adanya Fusion Reborn

Entah itu memakai Potara lalu menjadi Vegito, atau menggunakan Fusion Dance menjadi Gogeta.

Yang pasti dengan perbedaan kekuatan yang begitu mencolok antara Goku dan Vegeta dengan Jiren tersebut, rasa-rasanya kekuatan fusion patut untuk dimunculkan lagi.

Toh, pada beberapa episode sebelumnya para petarung dari Universe lainnya sudah menggunakan teknik sejenis. Jadi ini bukan lagi hal yang tabu.

Terlebih lagi, disebutkan juga kalau Vegeta sudah terluka parah hingga nyaris sekarat akibat pertarungannya melawan Jiren di episode sebelumnya.

Jadi, jika masih berharap akan bangkitnya Ultra Instinct Vegeta, rasa-rasanya kita harus menunggu hingga beberapa episode lagi. 

Butuh waktu bagi Vegeta untuk memulihkan kondisinya dan mengisi ulang Ki nya lagi.
SPOILER DBS 124

Di sisi lain, Gohan yang di episode 122 terlihat diserang oleh Toppo, kini bergabung dengan Frieza untuk mengalahkan Dyspo.

Kita tidak tahu apa yang terjadi kepada Toppo hingga Gohan bisa mencampakkan pertarungan mereka seenaknya dan memilih untuk duet bersama Frieza mengeroyok Dyspo.

Tapi dari awal Preview episode 122 kita juga tidak diberi tahu apa yang terjadi kepada Android 17. 

Jika dia keluar arena, siapa yang mengeluarkannya. Jika dia masih di dalam arena, apa yang dilakukannya, kenapa sampai episode 124 masih belum kelihatan batang hidungnya.

Jadi, besar kemungkinan, Gohan bisa berpaling dari Toppo karena Android 17 datang menggantikannya melawan calon dewa penghancur Universe 11 tersebut.

Nah, karena Android 17 sudah cari mati sendiri menghampiri Toppo, bisa dipastikan kalau dalam waktu dekat dia memang bakalan keluar arena.

Dan sesuai prediksi kami sebelumnya, The Big Four universe 7 adalah Goku, Vegeta, Gohan, dan Frieza.

Yang jadi masalah sekarang, kenapa hanya untuk menghadapi Dyspo, Frieza sampai perlu dibantu oleh Gohan segala?

Memang sih Dyspo ini disebutkan sebagai petarung yang memiliki kecepatan supersonik yang luar biasa.

Tetapi bukankah Frieza bahkan bisa mengalahkan Jimeze dari Universe 2 yang memiliki kemampuan teleportasi tanpa susah payah berkeringat? 

Bukankah teleportasi itu lebih cepat dan lebih random gerakannya dibandingkan dengan gerakan supersoniknya Dyspo?

Entahlah. Mungkin saat menghadapi Goku dan Hit di episode 104 lalu, Dyspo masih belum mengeluarkan kekuatan penuhnya.

Dan di 7 menit terakhir Turnamen Zeno ini, Dyspo baru mengeluarkan seluruh kekuatannya saat melawan Frieza. 

Nah, karena nama Gohan dipakai untuk judul episode 124 ini, kita bisa berharap banyak pada kekuatan setengah Saiyan ini.

Bukan mustahil jika Gohan akan meng-unlock atau membangkitkan kekuatan yang lebih dahsyat lagi dalam turnamen ini.

Bukan mustahil pula kalau nantinya justru Gohan lah kartu truf yang sebenarnya dari Universe 7, seperti saat Cell Saga.

Bukankah sebelumnya disebutkan kalau setengah Saiyan memiliki potensi kekuatan yang lebih besar dibandingkan dengan Saiyan murni?

Jadi kami rasa inilah saatnya bagi Gohan untuk membangkitkan potensi tersembunyi dari kekuatannya tersebut hingga batas paling maksimal.

Jika Trunks saja bisa mengaktifkan wujud Super Saiyan Anger saat Zamasu Saga, bukan mustahil Gohan juga akan meng-unlock transformasi sejenis.

Toh, dari awal yang menjadi pemicu kekuatan maksimalnya Gohan adalah amarah, sama dengan pemicu Super Saiyan Anger-nya Trunks saat Zamasu Saga.

Mungkin dengan membayangkan orang-orang yang dia sayangi di Bumi akan dimusnahkan semuanya jika Universe 7 kalah dalam turnamen, akan memicu kebangkitan kekuatan Gohan yang lebih powerfull lagi.

Dan dengan dipakainya nama Gohan sebagai judul episode 124 ini, maka kita bisa berharap banyak kepada Gohan untuk dapat membangkitkan kekuatan baru yang lebih powerfull lagi!

Entah itu sejenis Super Saiyan Anger, Mystic Gohan level 2, atau mungkin malah form baru lagi!

Tuesday 26 December 2017

[ SPOILER DBS 123 ] UNIVERSE 7 TERANCAM KALAH!!! KEKUATAN PENUH JIREN DIRILIS!!!

Menurut info yang kami dapat dari situs otakukart.com, Dragon Ball Super Episode 123 yang direncanakan akan tayang tanggal 14 Januari nanti judulnya adalah “ZenShin, ZenRei, ZenRyoku Haiho.” 

Yang kalau diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia artinya kurang lebih “Stamina penuh, Semangat penuh, kekuatan penuh telah dirilis!!!”

Sayangnya, SPOILER untuk episode 123 ini baru hanya sebatas judul saja. Tidak ada sinopsis sedikitpun yang menjelaskan inti cerita dari episode ini.

Tapi dengan melihat dari judulnya, kita bisa berspekulasi kalau di episode 123 nanti akan ada petarung yang akan mengeluarkan seluruh kekuatannya.

Menurut kami ada 3 kandidat petarung yang mungkin akan mengeluarkan seluruh kekuatannya sesuai dengan judul tema episode ini.
SPOILER DBS 123

Pertama. Kami rasa karakter yang akan mengeluarkan seluruh stamina, tenaga, dan semangat bertarungnya di episode ini adalah Jiren.

Selama turnamen berlangsung, Jiren lebih banyak diam. Tercatat dia hanya 4 kali melakukan pertarungan selama 35 menit waktu berjalan, yaitu saat menyerang Super Saiyan Berserkernya Kale yang lepas kendali, melawan Son Goku Ultra Instinct, melawan Hit, dan di chapter 122 nanti melawan Vegeta.

Dalam ketiga pertarungan sebelumnya, bisa dibilang Jiren menang mudah. Meskipun dia sempat tersudut hingga beberapa kali, tetapi Jiren masih tampak belum mengeluarkan seluruh kekuatannya.

Terlihat dari ekspresinya yang tetep cool dan sama sekali tidak ada ekspresi panik di wajahnya.

Pertarungan terberatnya justru sepertinya terjadi saat melawan Vegeta di episode 122 nanti. Selain terkena beberapa serangan telaknya Vegeta, ekspresi wajah Jiren juga tidak tampak cool lagi.

Jadi, kemungkinan besar, Jiren masih belum serius saat melawan Vegeta di episode 122, dan baru akan benar-benar mengeluarkan seluruh stamina, tenaga, dan semangat bertarungnya di episode 123 nanti.

Kedua, kami rasa kandidat berikutnya adalah Son Goku.

Pada Review kami sebelumnya, kami berpendapat kalau salah satu alasan kenapa Vegeta memutuskan untuk menantang Jiren sendirian di episode 122 adalah untuk mengulur waktu agar stamina Goku bisa pulih kembali.

Jadi, kemungkinan besar stamina, tenaga, dan semangat bertarungnya Son Goku akan kembali full setelah melihat pertarungan Vegeta melawan Jiren.

Tapi opsi kedua ini punya kelemahan.

Pada review kami sebelumnya, kami menyebutkan kalau Arc Turnamen Of Power ini akan berakhir di episode 133.

Jika pada episode 123 Goku sudah mengeluarkan seluruh kemampuannya, kami rasa 10 episode adalah durasi yang terlalu lama untuk sebuah pertarungan dalam Dragon Ball Super.

Jika dalam Dragon Ball Z sih masih mungkin, karena saat itu anime Dragon Ball Z dibuat mengikuti cerita manganya. Jadi sengaja diulur-ulur durasinya agar tidak sampai lebih cepet dari manganya.

Tapi Dragon Ball Super ceritanya lain. Cerita dalam anime melaju jauh lebih cepat dibandingkan manganya.

Yang terjadi justru cerita dalam manga dibuat untuk menjelaskan hal-hal yang masih belum jelas dan masih menggantung dalam anime.

Nah, kandidat berikutnya adalah Vegeta.

Banyak yang menyebut kalau Vegeta akan mencapai mode Ultra Instinct di episode 123 nanti. 

Sehingga yang dimaksud dengan judul “Stamina penuh, Semangat penuh, kekuatan penuh telah dirilis!!!” ini ditujukan untuk Vegeta.

Jika melihat judul bahasa Jepangnya “ZenShin, ZenRei, ZenRyoku Haiho.” mungkin opini ini cukup masuk akal.

Mungkin judulnya ini terkait juga dengan Zenkai, yaitu kemampuan unik bangsa Saiyan yang membuat kekuatan seorang Saiyan meningkat pesat setelah selamat dari sekarat.

Saat Frieza Saga, Vegeta begitu mendewakan kemampuan Zenkai ini. Beberapa kali Vegeta melukai dirinya sendiri hingga nyaris tewas lalu disembuhkan oleh Dende sehingga kekuatannya terus meningkat hingga mendekati level kekuatannya Frieza, yang saat itu masih belum berubah bentuk.

Bukan mustahil jika Ultra Instinct terkait dengan kemampuan Zenkai ini.

Tapi menurut kami opsi ketiga ini justru yang paling lemah.

Kenapa, karena sepertinya di chapter 122, Vegeta sudah mengerahkan seluruh stamina, semangat, dan kekuatannya untuk melawan Jiren.

Hal itu terlihat dari Vegeta yang mengeluarkan serangan terkuatnya, Final Flash, dalam wujud Super Saiyan Blue untuk menyerang Jiren.

Final Flash itu kekuatan penuhnya, Super Saiyan Blue itu stamina penuhnya. Yang tersisa di chapter 123 tinggal semangat penuhnya saja.

Itu pun bisa saja tidak penuh lagi setelah melihat Jiren tidak goyah sedikitpun stelah terkena Final Flash.

Jadi kesimpulannya, menurut kami judul pada episode 123 ini lebih ditujukan kepada Jiren yang baru akan mengeluarkan seluruh kekuatannya untuk mengalahkan para petarung universe 7.

Dan dengan dirilisnya seluruh stamina, semangat, dan kekuatannya Jiren ini, sepertinya akan ada satu petarung universe 7 lagi yang akan keluar arena.

Tapi itu bukan Vegeta. Karena kami rasa masih ada peran penting bagi Vegeta di episode-episode berikutnya.

Tapi juga bukan Frieza, karena lawannya cuma Dyspo. Terlebih lagi Frieza masih punya agenda rahasia dalam turnamen ini.

Son Gohan juga kami rasa masih belum akan keluar arena. Malahan kami berpikir kalau petarung terakhir yang akan berdiri di arena adalah Son Gohan dan Son Goku.

Kesimpulan ini kami dapat setelah melihat video pada ending anime Dragon Ball Super ke-9 yang menampilkan Goku dan Gohan bertarung bersama.

Kami rasa kandidat terkuat yang akan keluar arena berikutnya adalah Android 17. Itu jika 17 tidak lebih dulu keluar arena di episode 122, karena di video Preview-nya tidak ada adegan yang menampilkan Android 17.

Bagaimana menurut kalian?

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Sweet Tomatoes Printable Coupons