Saturday 23 December 2017

Kenapa Asta tidak memiliki Mana sedikitpun?

Sudah seratus chapter lebih manga Black Clover berjalan, tetapi masih belum ada titik terang mengenai asal usul dan orang tua dari Yuno dan Asta, serta alasan kenapa Asta sama sekali tidak memiliki Mana di dalam tubuhnya.

Yang kita tahu hanyalah keduanya ditemukan di depan pintu Gereja desa Hage saat masih bayi, kemudian dirawat oleh Suster dan Bapa dari gereja tersebut hingga dewasa.

Desa Hage sendiri merupakan salah satu desa terluar, terdepan, tertinggal dari wilayah kerajaan Clover, yang dulu menjadi tempat terjadinya pertarungan antara Iblis dengan Kaisar Sihir pertama.

Saat ditemukan, di samping tubuh Yuno terdapat sebuah kalung dengan liontin mirip batu permata, yang besar kemungkinan adalah peninggalan dari orang tuanya.

Sementara di samping tubuh Asta, tidak ditemukan peninggalan apapun.

Sehingga memunculkan anggapan kalau keduanya tidak dilahirkan dari orang tua yang sama.

Terlebih lagi, keduanya memiliki penampilan, sifat, dan bakat yang sangat bertolak belakang.

Yuno sangat dicintai mana, sementara Asta sama sekali tidak memiliki mana. Yuno sifatnya sangat kalem, sementara Asta sifatnya sangat aktif.

Namun bagaimana jika itu semua hanyalah sebuah plot twist? Perbedaan yang mencolok diantara keduanya sengaja dibuat untuk memunculkan anggapan kalau keduanya tidak terlahir dari orang tua yang sama?

Nah, jika mereka ternyata nanti beneran saudara kembar, lalu kenapa keduanya memiliki sifat yang begitu berbeda?

Otaku Indonesia punya sedikit teori yang cukup menarik nih!
Kenapa Asta tidak memiliki Mana sedikitpun?

Bagaimana jika perbedaan sifat dan bakat mereka terjadi karena kedua orang tua mereka berasal dari ras dan bangsa yang berbeda?

Jika Asta adalah manusia sejati, seharusnya dia tetap akan memiliki Mana ditubuhnya meskipun sangat sedikit.

Tetapi kenyataannya Asta sama sekali tidak memiliki Mana. Jadi, kemungkinan besar ada mutasi yang aneh di dalam DNA nya.

Hal sebaliknya terjadi pada Yuno. Jika dia hanya keturunan manusia biasa yang hidup di desa pinggiran, bagaimana bisa dia begitu dicintai oleh Mana.

Bahkan dirinya sampai terpilih untuk memegang Grimoire semanggi berdaun 4 yang tipenya sama dengan yang dipakai oleh seorang Elf bernama Licht yang merupakan pemimpin organisasi White Night Eye.

Pada teori kami sebelumnya, kami menyebut pertarungan antara Kaisar Sihir pertama melawan iblis adalah pertarungan antara Manusia dan Bangsa Elf.

Dengan kata lain bangsa Elf dan manusia memang belum bisa akur sejak dari jaman dahulu.

Meskipun demikian, bukan mustahil jika ada seorang anak manusia yang jatuh cinta dan menikah dengan seorang Elf, atau sebaliknya, bukan?

Karena hubungan terlarang tersebut, keduanya jadi terusir dari komunitas mereka masing-masing. Keduanya tidak diakui baik oleh Ras Manusia ataupun Elf.

Nah kami rasa hal itulah yang terjadi pada kedua orang tua Asta dan Yuno.

Karena kedua orang tua Asta dan Yuno tidak ingin anaknya bernasib sama dengan mereka, maka mereka memutuskan untuk menyerahkan bayi Asta dan Yuno ke Gereja di desa Hage.

Menurut kami, yang berasal dari bangsa Elf adalah ibunya Asta dan Yuno, sementara ayah mereka adalah seorang manusia.

Oleh karenanya hanya ada satu liontin yang mereka tinggalkan, yang kebetulan diletakkan di keranjang bayinya Yuno.

Kami rasa liontin tersebut bukanlah lambang keluarga atau sejenisnya, melainkan sebuah magic Stone, yang saat ini diincar oleh organisasi White Night Demon Eye..

Karena Yuno selalu mengenakan kalung berliontin magic stone, serta kemungkinan besar darah Elf yang mengalir di tubuh Yuno lebih besar dibandingkan dengan darah manusianya, maka Yuno tumbuh menjadi seseorang yang sangat dicintai mana, seperti para Elf kebanyakan.

Hal yang sebaliknya justru terjadi kepada Asta.

Proporsi DNA Elf dan Manusia yang mengalir di tubuh Asta tidak proporsional. Hal itulah yang membuat Asta menjadi sama sekali tidak disukai mana.

Hingga membuat Asta menjadi satu-satunya orang yang saat ini diketahui tidak memiliki sedikitpun mana di dalam tubuhnya.

Tapi hal itu tidak lantas membuat Asta menjadi Produk gagal seperti yang dikatakan oleh Ratu Penyihir.

Sifat Asta yang pantang menyerah dan selalu optimis, membuat Asta tumbuh menjadi orang yang memiliki fisik yang super kuat, meskipun tanpa bantuan Mana.

Kerja kerasnya itu pun membuahkan hasil. Dengan tubuh tanpa mana tetapi memiliki kekuatan fisik luar biasa, membuat Asta mampu menggunakan Pedang Anti sihir peninggalan Tetua Elf yang memiliki ukuran sebesar tubuhnya sendiri.

Selain itu, setelah mendapatkan tranfusi darah dari Ratu Penyihir, kini Asta juga mempunyai kemampuan untuk menyerap anti magic dari Pedang Pembunuh iblis ke dalam tubuhnya.

Mungkin inilah yang disebut pepatah dengan "cacat sedikit adalah sempurna."

Terlahir tanpa Mana, membuat Asta unik. Yang pada akhirnya membuat Asta mampu menggunakan kekuatan yang unik juga.

Tuesday 19 December 2017

URASHIKI OTSUTSUKI resmi diperkenalkan! Senjatanya adalah Pancingan??!

Salah satu musuh yang paling diharapkan akan segera muncul dalam cerita Boruto adalah si Otsutsuki ketiga yang masih misterius.

Dan pada acara Jump Fiesta dipenghujung tahun 2017 ini, Masashi Kishimoto akhirnya memperkenalkan secara resmi karakter tersebut sebagai musuh utama dalam cerita anime Boruto.

Sesuai dugaan para fans, nama Otsutsuki ketiga tersebut adalah Urashiki Otsutsuki, yang konon diambil dari nama salah satu karakter dalam cerita rakyat Jepang, seperti halnya Momoshiki yang diambil dari Momotaro dan Kinshiki yang diambil dari Kintaro.

Berdasar dari apa yang bisa kita lihat dalam sketsa design karakter yang diperkenalkan oleh Masashi Kishimoto ini, sepertinya Urashiki ini karakternya lebih easy going dibandingkan dua Otsutsuki lainnya.

Wajah Urashiki ini terlihat sangat ekspresif meskipun ada aroma-aroma galak diwajahnya, mirip seperti Iwabe.

Dia membawa semacam tongkat kayu ditangannya dan sebuah kepis wadah ikan di bagian pinggangnya.

Kenapa kami yakin kalau itu adalah kepis wadah ikan, bukan kendi labu tempat menyimpan arak?

Karena digambar sketsa yang satunya, tampak kalau tongkat kayu yang dibawa oleh Urashiki bisa menjulurkan semacam benang chakra dengan ujung menyerupai kail pancingan ikan.

Ini menarik, karena seumur-umur, kami baru menemukan satu karakter anime yang menggunakan pancingan sebagai senjata, yaitu Gon dari animanga Hunter X Hunter.

Dan kini tambah satu lagi karakter yang memakai pancingan (meski bentuknya agak sedikit berbeda) sebagai senjata untuk bertempur, yaitu Urashiki Momoshiki.

Nah sekarang jelas sudah alasan kenapa Urashiki tidak ikut Momoshiki dan Kinshiki mengacaukan Ujian Chunin di Konoha dalam Boruto The Movie.. 

Alasannya karena Urashiki lebih memilih untuk memancing daripada bikin onar di Konoha. Heee...

Kalian pikir mungkin kami bercanda, kami beneran serius loh!

Coba lihat pakaian yang dikenakan oleh Kawaki!!! Mirip seperti pakaian orang pantai kan? 

Kami rasa, pada saat memancing di pantai inilah Urashiki akan bertemu dengan seorang anak pantai yang bernama Kawaki. Kemudian keduanya menjalin hubungan yang lumayan akrab.

Nah, kemudian mungkin kalian akan bertanya, Jika keduanya menjalin hubungan yang akrab, kenapa Kawaki bisa memiliki segel Otsutsuki di tubuhnya, sementara salah satu cara untuk mendapatkan kekuatan tersebut adalah dengan membunuh seorang Otsutsuki?

Jawabannya akan kami jelaskan sebagai berikut!
URASHIKI OTSUTSUKI

Di dalam cerita Boruto, dunia shinobi sudah banyak berubah. Kini, para shinobi tidak hanya mengandalkan kekuatan Ninjutsu untuk bertempur, tetapi mereka juga menggunakan peralatan ninja modern.

Peralatan Ninja Modern ini bermacam-macam bentuknya. Dan salah satunya dihasilkan dengan cara semi-kimiawi seperti yang selama ini dilakukan oleh Orochimaru.

Nah karena Urashiki ini munculnya dalam cerita Boruto, yang tokoh utamanya adalah Boruto, maka meskipun dia memiliki kekuatan yang melampaui Sasuke dan Naruto, tetap saja orang yang akan mengalahkannya adalah Boruto.

Karena Boruto hanyalah seorang anak kecil yang belum begitu hebat kemampuan Ninjutsunya, maka akan ngawur ceritanya jika nanti Boruto bisa mengalahkan Urashiki dengan jalan pertarungan.

Kami rasa, Boruto akan kembali menggunakan kemampuan ceramah No Jutsunya untuk membuat Urashiki tobat.

Nah karena Urashiki sudah melenceng dari tujuan awal kedatangan Otsutsuki ke Bumi, maka Momoshiki dan Kinshiki pun menghukumnya.

Mungkin pertarungan antar Otsutsuki ini akan membuat Urashiki mengalami luka yang sangat parah yang mustahil untuk diselamatkan.

Meskipun demikian, Urashiki masih bisa melarikan diri menggunakan kemampuan jutsu ruang dan waktu yang menjadi ciri khas klan Otsutsuki.

Nah dalam pelariannya tersebut, Urashiki kemudian pergi menemui Kawaki, dan berniat untuk mewariskan seluruh kekuatannya kepada Kawaki.

Namun, belum sempat Kawaki membawa tubuh Urashiki pergi, Momoshiki dan Kinshiki keburu datang.

Melihat kondisi Urashiki yang sudah tewas, dan di dekatnya ada seorang anak manusia, Momoshiki kemudian menyadari kalau kekuatan Urashiki sudah diwariskan kepada anak tersebut.

Momoshiki dan Kinshiki kemudian membawa Kawaki dan Urashiki pergi, lalu menyerahkannya kepada Organisasi KARA untuk dijadikan sebagai objek ujicoba.

Setelah menyerahkan Kawaki dan Urashiki kepada KARA, Momoshiki dan Kinshiki kemudian melanjutkan rencananya untuk merebut kembali chakra dari buah chakra yang kini terpecah dalam tubuh 9 ekor Biju.

Sayangnya dalam masa pencarian tersebut, Momoshiki dan Kinshiki harus berhadapan dengan Sasuke dan kelima Kage/

Hingga pada akhirnya, secara menyedihkan Momoshiki tewas terkena rasengannya Boruto yang diperbesar menggunakan Chakra sagenya Naruto.

Karena Momoshiki tewas terkena rasengan yang dilancarkan oleh Boruto, Momoshiki terpaksa mewariskan seluruh kekuatannya kepada Boruto melalui segel kutukan yang dia tinggakan di telapak tangan Boruto.

Di tempat lain, Organisasi KARA mulai melakukan penelitian yang lebih intens terhadap tubuh Urashiki dan segel kutukan yang diwariskannya kepada Kawaki.

Kawaki inilah yang kemudian disebut sebagai Vessel atau wadah dalam manga Boruto, karena dia memiliki segel kutukan klan Otsutsuki yang diwariskan oleh Urashiki Otsutsuki.

Dan saat akan memindahkan si Vessel ini ke markas utama KARA, terjadilah sebuah kecelakan balon udara di perbatasan Konoha.

Kawaki yang dibawa menggunakan balon udara tersebut pun bebas. Tetapi mengalami sedikit amnesia karena benturan yang begitu dahsyat.

Kawaki kemudian dibawa ke Konoha oleh Konohamaru tanpa tahu siapa sebenarnya si Kawaki ini.

Setalah sampai ke Konoha inilah kemudian Kawaki berkenalan dengan Boruto.

Masa lalunya bersama Urashiki inilah yang kemudian membuatnya membenci sistem Shinobi saat sudah dewasa nanti.

Mungkin Kawaki berpikir sistem Shinobi itu kejam karena menghalalkan berbagai cara untuk dapat meningkatkan kekuatan. Termasuk dengan meneliti tubuh Urashiki Otsutsuki untuk menemukan senjata ninja baru.

Karena alasan itulah Kawaki mempunyai ambisi untuk mengakhiri sistem shinobi. Seperti yang dia katakan dalam prolog anime Boruto episode pertama.

Bagaimana menurut kalian? 

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Sweet Tomatoes Printable Coupons