Monday, 11 March 2019

REVIEW ONE PIECE CHAPTER 935! Kembalinya Sang Raja Yakuza, Hyougoro The Flower!


Karakter pengguna SMILE Kalajengking yang dikoplok oleh Luffy ternyata bernama Daifugo. Jabatannya adalah wakil kepala Penjara, dan dia adalah seorang Headliner.

Selain Daifugo, chapter 935 juga memperkenalkan seorang headliner lain yang bernama Solitaire. Jabatannya juga sebagai wakil kepala penjara. Dan sepertinya karakter cewek pertangan 6 ini bertanggung jawab atas menara utama penjara Udon.

Mungkin sebagian dari kalian ada yang masih bingung kenapa Solitaier yang merupakan pengguna SMILE Monyet bisa memiliki enam tangan.

Penjelasannya sederhana, kedua pasang tangan tambahan yang dimiliki solitaire adalah sepasang kaki dan tangan monyet, mengingat kaki monyet juga sering berfungsi sebagai tangan.

Itulah kenapa Solitaire yang seorang SMILE user monyet memiliki 6 tangan dan satu ekor.

Nah, sama halnya dengan Daifugo, Solitaire juga seorang headliner. Dan sesuai tema perjudian yang dianut oleh kelompok bajak laut Kaido, nama Solitaire dan Daifugo juga diambil dari jenis permainan kartu.

Permainan Solitaire tentu sudah tidak asing bagi para pengguna Windows, tetapi bagaimana dengan Daifugo.

Daifugo merupakan salah satu jenis permainan kartu orang Jepang yang cara mainnya bisa kalian cari sendiri di Youtube.

REVIEW ONE PIECE CHAPTER 935
Nah, chapter 935 dibuka dengan keributan yang terjadi di ruang penyimpanan kunci, dimana kunci pembuka borgol seastone telah dicuri oleh seseorang bermuka lebar, yang tidak lain adalah Raizo.

Dan penjaga yang melaporkan kejadian tersebut kepada menara kontrol adalah seorang sipir pengguna SMILE kepiting.

Gara-gara si pengguna SMILE kepiting cuma bisa jalan miring, Raizo bisa membobol dan mencuri kunci tersebut dengan mudah.

Setelah kejadian tersebut, Solitaire, headliner yang bertanggungjawab atas menara utama, baru ngeh kalau Mr Crab ternyata sangat tidak cocok dengan tugas jaga brankas.

Kalau udah kayak gini, salah siapa coba?

Setelah sukses mencuri kunci borgol, Raizo, yang kali ini sudah resmi diperkenalkan sebagai salah satu dari 9 red scabbards, berlari dengan kecepatan ninja menuju lokasi Luffy berada.

Sementara itu di lokasi tempat Luffy berada, Luffy benar-benar sudah menendang jatuh Daifugo demi menyelamatkan Kakek Hyou.

Atas tindakannya ini, Luffy sudah melanggar peraturan yang paling tabu di penjara Udon.

Jika seorang tahanan berani membantah petugas penjara, maka kedua tangannya akan dipisahkan dari tubuhnya. Dan jika dia masih berani membantah lagi, maka kedua kakinya juga ikut akan dipisahkan.

Kemudian jika setelahnya dia masih berani membantah, maka akan langsung dieksekusi mati.

Dan jika ada tahanan yang berani mengoplok seorang penjaga, maka, tahapan demi tahapan tersebut tidak berlaku lagi padanya, karena dia akan langsung dieksekusi mati.

Dan Luffy benar-benar sudah mengoplok Daifugo sampai tersungkur ke tanah.

Awalnya kami pikir satu serangannya Luffy ini akan cukup untuk membuat Daifugo tidak bisa bangkit lagi seperti yang terjadi pada Dobon.

Tapi nyatanya, hal itu tidak terjadi. Daifugo masih bisa bangkit lagi. Dan tampaknya kondisinya masih cukup kuat untuk melawan balik.

Ini menunjukkan betapa drastis penurunan kekuatan Luffy hanya karena sebongkah borgol seastone yang membelenggu kedua tangannya.

Tidak hanya itu, sepertinya efek seastone tidak hanya menetralkan kekuatan buah iblis Luffy tetapi juga memberi efek kepada kekuatan Hakinya, yang membuat Luffy tidak cukup tenaga untuk menggunakan Haki, baik kenbun, busho, apalagi Haoshoku Haki.

Hal ini kemudian menjelaskan kenapa seorang non DF user semacam Jinbei, bisa tidak berkutik sama sekali ketika tubuhnya dibelenggu menggunakan borgol dan rantai seastone saat menjadi tahanan di Impel Down.

Dengan kata lain, chapter ini telah mengkonfirmasi kalau seastone tidak hanya mampu menetralkan kekuatan buah iblis, tetapi juga melemahkan kekuatan fisik penggunanya sampai pada batas tidak cukup tenaga untuk menggunakan Haki.

Luffy sendiri menganggap kondisinya saat ini sebagai sebuah latihan. Jika dia bisa meningkatkan kekuatan fisiknya saat dalam kondisi terborgol seastone, maka saat borgol tersebut dilepas, kekuatannya pasti akan meningkat.

Sangat masuk akal. Sayangnya, penurunan kekuatan Luffy terlalu drastis.

Akibat tidak bisa menggunakan haki, Luffy jadi tidak bisa menahan, ataupun menghindari bom gajah bersinnya Babanuki, si kepala Penjara Udon.

Parahnya lagi, Luffy langsung K.O hanya dengan satu serangan flu gajah tersebut.

Nah, sama halnya dengan Solitaire dan Daifugo, nama Babanuki juga diambil dari nama salah satu permainan Kartu.

Jika kalian ingin tahu permainan kartu macam apa Babanuki ini, kalian bisa langsung search di Google.

Oke, kita sudahi dulu wawasan tentang perjudiannya. Kita kembali lagi ke cerita manga.

Disaat yang bersamaan, Queen akhirnya masuk juga ke dalam area penjara.

Dan meet and Greet bersama Queen dibuka dengan tarian FUNK FUNK FUNK, dimana Queen bertindak langsung sebagai lead vocal sekaligus main dancer-nya.

Dilihat dari apa yang ditampilkan dichapter ini, sepertinya Queen beneran laki-laki tulen, bukan seorang Okama seperti yang kami perkirakan sebelumnya, meskipun dia terlihat memakai lipstik wardah merah delima di bibirnya.

Hanya saja mungkin level kelaki-lakiannya selevel dengan member boyband korea, bukan rockstar Denpasar.

Nah, Queen ternyata merupakan salah satu wota-nya Komurasaki. Dan dia masih belum mendengar kabar kalau Komurasaki sudah tewas.

Mungkin karena dia tidak membaca koran pagi ini, atau mungkin dia buta huruf.

Anak buahnya pun tidak ada yang berani memberitahukan kabar tersebut, karena takut bakal ditugaskan menjadi bodyguardnya Komurasaki di akhirat, oleh Queen.

Nah, setelah sampai di panggung, Queen langsung memberikan kesempatan kepada Babanuki untuk melaporkan permasalahan yang terjadi di penjara. 

Ada 3 masalah besar yang dilaporkan oleh Babanuki kepada Queen.

Pertama, kaburnya Eustass Kid dari penjara Udon. Kedua kunci borgol seastone raib dicuri orang, dan yang terakhir, Luffy sedang mencoba melarikan diri.

Setiap kali Babanuki melaporkan satu masalah, ekspresi Queen langsung terlihat panik, keringat bercucuran, dan bola matanya melotot sampai menembus lensa kacamatanya!.

Uniknya, ketika menanyakan masalah yang berikutnya, suara Queen langsung terdengar datar, normal kembali, seolah masalah yang sebelumnya sudah selesai.

Waktu mendengar berita kalau Kid Kabur, Queen langsung syok, "WAHAAATTTT!!!" tapi kemudian datar lagi "yang nomor dua?"

Kemudian saat Babanuki bilang kunci seastone-nya dicuri, Queen juga langsung syok "WHAAAATTTATAT!!!" tapi kemudian datar lagi "lalu yang nomor satu?"

Hanya ketika Babanuki melaporkan kalau Luffy Topi Jerami sedang berusaha kabur dari penjara, kemarahan Queen tak terbendung lagi.

Di tempat lain, tepatnya di kota Ebisu, kelompok Trafalgar Law akhirnya bertemu dengan Yasu. Sayangnya Yasu bilang Zoro sudah pergi dari kota Ebisu untuk mencari pedangnya yang hilang dicuri orang.

Padahal terakhir kali terlihat pada manga chapter  930, Zoro masih menenteng ketiga buah pedangnya. Bahkan penduduk Ebisu bilang Zoro adalah orang yang aneh karena membawa tiga bilah samurai sekaligus.

Itu artinya, pedang Zoro dicuri ketika dia singgah di Ebisu, dan pelakunya kemungkinan besar juga penduduk kota Ebisu.

Seperti yang kita tahu, salah satu dari 3 pedang yang dipakai Zoro, yaitu Shushui adalah harta nasional kerajaan Wano.

Besar kemungkinan rakyat Wano cukup familiar dengan pedang tersebut, sehingga Shushui menjadi incaran banyak pencuri.

Namun bisa saja, yang Zoro maksud dengan "pedang yang dicuri" bukanlah salah satu dari ketiga pedangnya. Melainkan merujuk pada Nidai Kitetsu yang dibawa oleh Luffy, yang belum sempat dicobanya, dan sudah keburu raib karena Luffy dikalahkan oleh Kaido.

Nah, seharusnya ada Sanji dalam kelompok Trafalgar Law tersebut. Namun dichapter ini dia menghilang tanpa jejak.

Satu-satunya yang terpikirkan oleh kita semua hanyalah, Sanji pasti sedang menjajal kemampuan raid suitnya untuk menjalankan misi super penting, misi penyusupan ke pemandian wanita.

Dan bisa saja hal itu terjadi mengingat adegan berikutnya langsung berpindah ke posisi Nami, Robin, dan Shinobu yang sedang berendam di pemandian umum.

Karena Ebisu dan Flower Capital tidaklah terlalu jauh, bisa jadi disalah satu sudut pemandian tersebut ada Sanji yang sedang mengamati keadaan.

Tapi sepertinya Sanji melakukan misi rahasianya di tempat pemandian lain, karena jika dia ada di sana, tentu dia akan mengoplok semua pria jalang yang menatap nanar dengan mata menyala ke arah Nami dan Robin.

Nah, selama di pemandian tersebut, Nami, Robin, dan Shinobu membahas tentang Bos Yakuza legendaris Wano, Hyougoro The Flower.

Konon katanya, 20 tahun lalu dia adalah Bos Yakuza yang paling dihormati di Wano. Pengaruhnya bahkan sampai kepada kelima Bos Yakuza di lima provinsi yang ada di Wano.

Kozuki Oden pun begitu mengagumi sosok Hyougoro.

Oden yang bisa menaklukkan Kuri yang isinya para bentholet sendirian, bahkan sampai begitu kagum kepada Hyougoro. Itu artinya besar kemungkinan kekuatan Hyougoro saat itu berada di atas level Oden.

Kata Shinobu, andai saja Hyougoro masih hidup, mengumpulkan 5000 samurai untuk melawan Orochi bukanlah sesuatu yang sulit. Sayangnya, karena tidak mau tunduk dibawah perintah Orochi, 20 tahun lalu Hyougoro dieksekusi.

Padahal kenyataannya, saat ini Hyougoro masih hidup, dan dia ada di penjara Udon. Meskipun tidak ada satupun orang yang menyadarinya.

Mungkinkah pernyataan Shinobu ini adalah clue kalau nanti kekuatan Hyougoro akan kembali lagi? Dan dengan kembalinya kekuatan monsternya tersebut, 5000 orang samurai yang menjadi tahanan Kaido akan mau mengikutinya melakukan perlawanan terhadap kekuasaan Orochi?

Mungkin.

O iya, ini unik nih, disaat Orochi begitu takut akan kebangkitan klan Kozuki, sehingga dia mengeksekusi mati siapa saja yang masih ada hubungan dengan klan tersebut, sepertinya Kaido justru memalsukan kabar kematian mereka untuk kepentingannya sendiri.

Jika Kaido bisa memalsukan kematian Hyougoro karena dia ingin mantan bos Yakuza tersebut menjadi anak buahnya, kami rasa bukan hal yang mustahil jika dia juga memalsukan kematian Oden Kozuki. Karena apa yang dia inginkan dari Oden jauh lebih besar. Yaitu menjadikan Oden sebagai Tour Guide menuju Raftel.

Informasi lain yang bisa kita petik dari perkataan Shinobu adalah, ternyata Hyougoro dan Oniwabanshu, dulunya adalah pengawal keluarga Kozuki. Dan Shinobu adalah mantan anggota Oniwabanshu.

Namun karena Fukurokuju, pemimpin Oniwabanshu memilih untuk berkhianat, mau mengabdi kepada Orochi, Shinobu memutuskan untuk meninggalkan pasukan elit pelindung raja tersebut.

Selanjutnya adegan kembali ke dalam penjara Udon, dimana Luffy dan Kakek Hyou sedang disidang dihadapan Queen.

Dihadapan semua penghuni penjara, entah sadar atau tidak Queen memanggil Kakek Hyou dengan nama lengkapnya, Hyougoro.

Awalnya tidak ada yang sadar kalau Kakek Hyou adalah Hyougoro The Flower. Namun setelah Queen menyebutkan identitasnya dalam sidang terbuka, maka seluruh penghuni penjara jadi tahu kalau kakek kecil yang selama ini ada di sekitar mereka adalah Hyougoro The Flower, sang Yakuza Legendaris Wano.

Mungkinkah dengan terungkapnya identitas asli Kakek Hyou, semangat para tahanan untuk melakukan pemberontakan jadi berkobar lagi? Atau justru semangat mereka semakin terkubur karena Yakuza legendaris sekelas Hyougoro saja bisa dibuat menjadi kakek tidak berguna seperti itu?

Entahlah. Namun jika saja Hyougoro bisa mendapatkan spirit bertarungnya kembali, kami rasa bisa saja seluruh samurai yang menjadi tahanan di tempat tersebut akan mau mengikutinya, seperti yang Shinobu bilang di awal tadi.

Tapi faktanya Hyougoro yang sekarang hanyalah kakek tua yang bahkan sudah tidak mampu bekerja lagi meski tidak dipasangi borgol seastone.

Sehingga rasanya cukup sulit untuk mengembalikan spirit dan kekuatan bertarungnya seperti dulu.

Pertanyaannya sekarang, bagaimana bisa Queen membuat orang sekuat Hyougoro berubah menjadi seorang kakek yang tak berguna?

Dan kira-kira ide gila macam apa yang akan dilakukan oleh Queen untuk menghukum Luffy dan Hyougoro?

Kalau menurut kami, ide gila yang mungkin dipikirkan oleh Queen untuk menghukum Luffy dan Hyougoro adalah memaksa keduanya bertarung sampai salah satu dari mereka mati.

Kemungkinan masih ada cara untuk mengembalikan spirit bertarungnya Hyougoro, dan Queen akan mengembalikan sedikit spirit bertarungnya Hyougoro agar punya cukup tenaga untuk duel melawan Luffy.

Dan jika salah satu dari mereka menolak untuk bertarung, maka Queen akan langsung mengeksekusi lawan mereka.

Misalnya, Luffy menolak melawan Hyougoro, maka Queen akan langsung mengeksekusi Hyougoro. Sebaliknya jika Hyougoro menolak untuk melawan Luffy, maka Queen akan langsung mengeksekusi Luffy.

Nah, diseberang panggung, Raizo yang sudah menemukan kunci borgol seastone-nya Luffy, mengamati keadaan dari kejauhan. Kelihatannya dia bingung, apa yang harus dilakukan karena disaat dia sudah mendapatkan kuncinya, Luffy malah akan segera dieksekusi.

Di saat galau itulah, ada suara dari dalam sel tahanan yang ada di belakangnya.

Ternyata Raizo berdiri di depan sel milik si tahanan misterius. Dan tahanan misterius tersebut ternyata mengenal Raizo dengan sangat baik.

Tahanan misterius tersebut ternyata adalah Kawamatsu, salah satu dari 9 Red Scabbards, rekan satu tim-nya Raizo.

Nah, pertanyaannya sekarang kenapa sel tahanan Kawamatsu berbeda dengan sel yang lain?

Kenapa dia tidak ikut kerjapaksa seperti yang tahanan lain lakukan? Padahal orang seperti Eustass Kid, Luffy, bahkan Hyougoro The Flower dipaksa melakukan hal tersebut?

Mungkin jawabannya karena wujud Kawamatsu, berbeda dengan tahanan yang lain. Dia bukanlah seorang manusia. Melainkan seorang Mink.

Dikalangan fans one piece luar negeri ada teori yang menyebutkan kalau mungkin karakter Kawamatsu terinspirasi dari Kawauso, makhluk mitologi Jepang sejenis berang-berang jadi-jadian.

Salah satu kejadian yang menjadi landasan teori tersebut adalah, adegan dimana Kawamatsu menembakkan tulang ikan menggunakan mulutnya pada manga chapter 925, dimana kemampuan menembakkan tulang ikan tersebut sama dengan kemampuan yang dimiliki oleh Kawauso dalam cerita rakyat Jepang.

Dan satu lagi, dalam cerita rakyat Jepang, Kawauso senang menyamar menjadi anak kecil yang mengenakan topi jerami lebar.

Seee seee???

Mirip seperti pengawal Oden yang bercaping lebar ini kan?

Nah, kira-kira bagaiman Raizo akan menolong Luffy dan Hyougoro dari eksekusinya Queen?

Kalau menurut analisa kami, kuncinya ada pada Kawamatsu.

Jika dipikir-pikir rasanya aneh jika Raizo hanya mencuri satu buah kunci seastone sementara banyak tahanan di tempat tersebut yang diborgol menggunakan seastone?

Bagaimana dia bisa begitu yakin, kalau kunci yang dia bawa adalah kunci borgolnya Luffy? bukan kunci borgol tahanan lainnya?

Jawabannya mungkin karena kunci borgol seastone-nya memang one for all. Satu untuk semua.

Dengan demikian, dengan kunci borgol tersebut, Raizo juga bisa membebaskan Kawamatsu agar bisa ikut membantunya menyelamatkan Luffy dan Hyougoro.

Atau opsi kedua, Kawamatsu akan menembakkan kunci borgolnya Luffy menggunakan mulutnya seperti saat dia menembakkan tulang ikan pada manga chapter 925 lalu.

Piye menurutmu cah?

Wednesday, 6 March 2019

[ PREDIKSI ONE PIECE CHAPTER 935 ] LUFFY VS QUEEN!



Manga One Piece chapter 934 ditutup dengan Queen yang sudah sampai di pintu gerbang penjara Udon.

Sementara di dalam penjara, Luffy sedang memulai keributan dengan mengoplok seorang sipir penjara secara terang-terangan.

Apa yang dilakukan oleh Luffy ini, sangat jauh berbeda dengan saat dia mengoplok Dobon.

Saat mengoplok Dobon, Luffy melakukannya di dalam ruang eksekusinya Dobon sendiri, di dalam mulut kudanil Dobon. Sehingga tidak ada saksi mata baik dari rekan sesama tahanan, para sipir, maupun kamera CCTV.

Oleh karena itu Luffy punya alibi untuk mengelak dari pasal penganiayaan terhadap Dobon yang dituduhkan kepadanya.

Namun sekarang, semua penghuni penjara, baik rekan sesama tahanan maupun para sipir, bahkan Queen yang baru mau masuk pintu gerbang pun sudah mendengarnya. Maka tidak ada alibi lagi bagi Luffy untuk bisa lolos dari hukuman.

Pilihannya sekarang tinggal dua. Mengoplok atau dikoplok! Menang lalu kabur atau kalah kemudian dieksekusi.

Yang jadi masalah sekarang, orang yang akan muncul dihadapan Luffy bukanlah para sipir pengguna DF Zoan gagal. Melainkan seorang Calamity.

Jika saja pertemuan Luffy dengan Queen dalam kondisi normal, maka bisa dipastikan kalau Luffy tidak akan mengalami kesulitan untuk mengalahkannya., karena Luffy sudah punya pengalaman mengalahkan 2 Komandan tertinggi Yonko dalam lawatannya ke markas Big Mom.

Namun saat ini kondisi tangan Luffy diborgol menggunakan seastone. Sehingga Luffy tidak bisa menggunakan kekuatan buah iblis Gomu Gomu No Mi yang sudah menjadi bagian dari hidupnya sejak usia 5 tahun.

Bisa dibilang pertarungannya dengan Queen nanti akan menjadi pertarungan pertama disepanjang karir bajak lautnya tanpa menggunakan kekuatan Gomu Gomu No Mi.

Kira-kira, bisakah Luffy mengalahkan Queen di penjara Udon?

ONE PIECE CHAPTER 935


Jika dipikir-pikir, kondisi Luffy yang berada di dalam penjara Udon sebelum perang Wano dimulai, mirip seperti saat Luffy menyusup ke Impel Down sebelum Perang besar Marineford terjadi, bukan?

Nah, ketika di Impel Down, Luffy nyaris tewas ditangan Magellan sebelum akhirnya diselamatkan oleh Bon Chan dan dibawa kabur ke penjara level 5.5 Newkama Land, dan bertemu dengan Ivankov.

Setelahnya, tidak hanya nyawa Luffy yang terselamatkan, tetapi dia juga berhasil membentuk pasukan dadakan untuk menyusul ke Marineford.

Kami rasa, hal serupa akan terjadi lagi di Udon.

Menurut kami, Luffy akan kalah telak ditangan Queen, seperti saat dia dikalahkan oleh Magellan di Impel Down.

Kemudian setelahnya Luffy akan bertemu dengan karakter kuat di dalam penjara yang akan membantunya membentuk pasukan dadakan, seperti saat dia bertemu Ivankov di Impel Down.

Ada alasan yang menurut kami cukup kuat untuk menjadi landasan prediksi kami ini, selain karena tangan Luffy yang saat ini diborgol menggunakan seastone.

Jika kalian masih ingat, pada manga One Piece chapter 924, muncul satu karakter misterius yang ditempatkan di dalam sel khusus di dalam penjara Udon yang hanya diperlihatkan bola matanya saja.

Menurut kami, karakter ini sudah sangat lama berada di dalam sel terisolir tersebut, karena para sipir penjara sampai tidak tahu siapa orang yang ada di dalam sel.

Karakter misterius tersebut pastilah orang yang sangat kuat baik fisik maupun mentalnya, karena mampu bertahan dari siksaan dan terus bertahan hidup meski memakan ikan beracun setiap harinya.

Dan dia pastilah juga karakter yang memiliki pengaruh besar karena seolah-olah keberadaannya disembunyikan dari dunia luar. Bahkan sipir penjaranyapun sampai tidak tahu siapa dia.

Kami rasa alasan kenapa karakter ini berada di dalam sel khusus, karena Kaido punya keinginan untuk menghacurkan spiritnya dan merekrutnya sebagai anak buah.

Menurut kami, salah satu alasan Queen datang ke penjara Udon adalah untuk menghancurkan spirit orang tersebut yang sampai saat ini masih belum berhasil dia lakukan.

Selain juga untuk menghancurkan spiritnya Luffy dan Eustass Kid, tentunya.

Dugaan kami ini berdasar pada perkataan King pada manga chapter 924 yang menyebutkan kalau Queen masih punya tugas untuk menghancurkan spirit beberapa anak nakal yang sampai sekarang masih belum berhasil dilakukannya.

Nah, kedatangan Queen ke Penjara Udon yang bertepatan dengan kaburnya Eustass Kid, dan adanya keributan di dalam penjara yang diakibatkan oleh Luffy, tentu akan membuat Queen semakin berang.

Oleh karenanya kami berpikir kalau Luffy tidak akan punya kesempatan untuk mengalahkan Queen yang sedang marah besar dengan kondisi tangannya saat ini yang terborgol seastone.

Kemudian, karena saking guedheg-nya kepada Luffy, Queen pasti akan menghukum Luffy dengan tangannya sendiri. Sehingga kaki dan tangan Luffy tidak akan dipotong seperti yang si sipir penjara katakan di manga chapter 934 kemaren.

Kami malah berpikir, kalau Luffy nanti juga akan dimasukkan ke dalam sel khusus yang terisolir sama dengan selnya si karakter misterius.

Mungkin Luffy malahan akan dimasukkan ke dalam sel yang sama dengannya.

Nah, seperti yang kami bilang diawal tadi, kisah Luffy di dalam penjara Udon mirip dengan saat Luffy menyusup ke Impel Down, bukan?

Kami rasa pertarungan Luffy vs Queen di Udon tidak jauh berbeda dengan pertarungan Luffy vs Magellan di Impeldown. Luffy akan kalah telak.

Kemudian pertemuannya dengan si karakter misterius di sel khusus penjara Udon, akan mirip seperti pertemuannya dengan Ivankov di penjara Level 5.5 Impel Down, dimana nanti karakter ini akan membantu Luffy untuk membentuk pasukan dadakan untuk bergabung dalam Perang Wano.
Selain si karakter misterius ini, jangan lupa kalau di dalam penjara Udon juga ada Raizo yang sedang menyusup dan juga Caribou.
Kami rasa peran Raizo nanti akan seperti Bon Chan, sementara peran Caribou akan seperti Buggy saat Luffy mengacak-acak Impel Down dulu.

Ada kemungkinan juga kalau nanti Caribou dan Raizo akan bekerjasama untuk membebaskan Luffy.

Intinya, untuk manga chapter 935 mendatang kami memprediksi kalau pertarungan antara Luffy vs Queen akan benar-benar terjadi. Dimana Luffy pada akhirnya akan kalah telak kemudian dimasukkan ke dalam sel yang sama dengan sel si karakter misterius.

Selain tentang pertarungan antara Luffy vs Queen, manga chapter 935 mendatang bisa juga sedikit membahas tentang anggota Topi Jerami yang lain.

Karena misi penyusupan Nami, Brook, Robin, dan Shinobu ke dalam istana Orochi sudah selesai, pertarungan Sanji vs Dinosaurus juga sudah selesai, sementara perjalanan Chopper menggiring Big Mom ke Udon sepertinya masih terlalu jauh, kami rasa Roronoa Zoro patut untuk mendapatkan slot cerita di manga chapter 935 mendatang.

Terakhir kali diperlihatkan pada manga chapter 930, Roronoa Zoro sedang berada di Kampung Ebisu bersama Yasu.

Namun pada chapter 934 kemaren, Sanji, Trafalgar Law, Franky, dan Usopp yang sudah berada di Kampung Ebisu tidak diperlihatkan bertemu dengan Roronoa Zoro.

Jadi ada kemungkinan kalau saat ini Roronoa Zoro sudah keluar dari Kampung Ebisu dan menuju ke wilayah lain bersama Yasu.

Ada alasan kenapa kami yakin Yasu masih akan terus mengekor kepada Zoro.

Saat pertama kali muncul di Wano, yaitu pada manga One Piece chapter 909, Zoro sempat dituduh sebagai pelaku pembacokan liar.

Saat itu Zoro memang sudah berhasil menemukan siapa pelaku sebenarnya, yaitu si Hakim pengadilan, tetapi kemudian pada manga chapter 926, diketahui kalau ada tukang bacok lain yang masih berkeliaran, yaitu seseorang yang dijuluki sebagai Kamazou The Man Slayer.

Dilihat dari poster buronannya, terlihat jelas kalau sosok Kamazou sangat mirip dengan salah satu dari 3 Samurai kuat yang dicari Kinemon, yaitu Ashura Doji, Kawamatsu dan Denjiro.

Karena identitas Ashura Doji sudah diketahui, maka identitas Kamazou kalau bukan Kawamatsu ya Denjiro.

Lalu apa hubungannya dengan Roronoa Zoro dan Yasu?

Menurut prediksi kami, kemungkinannya sangat besar kalau nanti Roronoa Zoro akan bentrok dengan Kamazou the manslayer.

Dan keberadaan Yasu di dekat Zoro akan mencegahnya agar tidak mencincang Kamazou sampai game over.

Masih seperti prediksi kami yang sebelumnya, kami masih curiga kalau Yasu adalah The Witching Hour Boy yang tidak lain merupakan salah satu dari Kawamatsu atau Denjiro.

Dimana itu berarti Yasu dan Kamazou The Manslayer saling mengenal.

Oleh karenanya, kami rasa keberadaan Yasu di samping Zoro adalah untuk melerai pertarungan antara Zoro vs Kamazou agar jangan sampai ada yang terluka parah.

Nah, karena prediksi kami ini mulai terasa kejauhan sampai terkesan seperti sebuah teori. Maka kami sudahi saja sampai di sini.

Pokoknya, pada intinya, menurut prediksi kami manga chapter 935 mendatang akan lebih terfokus pada pertarungan antara Queen vs Luffy, dimana Luffy pada akhirnya akan kalah lalu dijebloskan ke dalam sel yang sama dengan si karakter misterius.

Kemudian sebagai selingan sekaligus penutup chapter 935, cerita akan berpindah ke posisi Roronoa Zoro saat ini.

Dimana kami yakin kalau Zoro sudha keluar dari kota Ebisu dan masih jalan bareng dengan Yasu.

Piye menurutmu cah?

Thursday, 24 January 2019

PREDIKSI HASIL AKHIR PERTARUNGAN ADMIRAL VS KOMANDAN PASUKAN REVOLUSI

Berdasar pada pernyataan Kurohige pada manga One Piece chapter 925 lalu, saat ini sedang terjadi 2 event besar di Mariejoa.

Pertama, sidang Reverie yang sudah memasuki hari ke-4 yang itu berarti 3 hari lagi sidang akan selesai.

Dan yang kedua, terjadinya bentrokan antara Admiral Fujitora dan Greenbull vs Para Komandan Pasukan Revolusi yang ingin membebaskan Bartholomew Kuma. 

Demi membebaskan Bartolomew Kuma dari perbudakan Celestial Dragon, 4 komandan pasukan revolusi yang terdiri dari Sabo, Morley, Linberg, dan Karasu bentrok secara terang-terangan dengan Admiral Greenbull dan Fujitora.

Dari apa yang dikatakan oleh Kurohige, dan dilihat dari siluet yang ditampilkan pada manga one piece chapter 925, Monkey D Dragon sepertinya tidak ikut dalam bentrokan tersebut.

Meskipun pada manga One Piece chapter 905, sepertinya ada tanda-tanda kalau Dragon juga sudah berada di Mariejoa yang dibuktikan dengan perkataan Sterry yang menyebutkan kalau "angin bertiup sangat kencang." karena seperti yang kita tahu, keberadaan Pemimpin tertinggi Pasukan Revolusi tersebut sangat identik dengan angin kencang.

Nah, karena terakhir kali para komandan pasukan revolusi terlihat berada di bawah tanah dekat dengan pintu masuk kandang para Celestial Dragon, maka besar kemungkinan pertempuran mereka melawan kedua Admiral juga terjadi di dekat tempat tersebut.

Bagaimana kira-kira hasil akhir dari bentrokan antara pentolan Pasukan Revolusi dengan Pentolan Marinir ini?

Jika merujuk pada pernyataan Dragon pada manga chapter 905, tujuan dari penyusupan Pasukan Revolusi ke Mariejoa bukan untuk mengkudeta Pemerintah Dunia, tetapi hanya untuk mendeklarasikan Perang melawan Celestial Dragon.

Bagaimana caranya?

Jawabannya ada di 3 chapter berikutnya, yaitu pada manga chapter 908. 

Secara umum pasukan Revolusi ingin mendeklarasikan Perang dengan membebaskan para budak yang ada di Mariejoa. 

Sementara secara khusus pasukan revolusi ingin membebaskan Bartolomew Kuma dari perbudakan Celestial Dragon.

Bartolomew Kuma yang ternyata merupakan mantan Raja kerajaan Sorbet, dijadikan Pemerintah Dunia sebagai contoh bahwa siapapun yang menentang Celestial Dragon nasibnya akan berakhir mengenaskan, tidak peduli dia seorang raja yang sangat kuat seperti Kuma sekalipun.

Dengan membebaskan Kuma dari perbudakan, Pasukan Revolusi seolah ingin melempar tai kebo ke muka Pemerintah Dunia, yang secara terang-terangan bisa diartikan sebagai deklarasi Perang Pasukan Revolusi melawan kesewenang-wenangan para Celestial Dragon.

Namun merujuk pada apa yang dikatakan oleh Sabo pada manga One Piece chapter 908 yang mengatakan bahwa hanya ada 2 pilihan yaitu sukses atau mati, maka bisa dipastikan bentrokan antara Komandan Pasukan Revolusi vs Admiral tidak akan berhenti sampai Kuma berhasil dibawa kabur, atau para komandan Pasukan Revolusi mati.

Jika dilihat dari jumlah, Pasukan Revolusi lebih unggul dengan 4 pemain, sementara Admiral hanya ada 2 orang.

Sehingga secara matematis, setiap Admiral akan bertarung menghadapi 2 komandan pasukan revolusi.

Kemungkinan besar, Sabo akan kembali berhadapan dengan Fujitora. Dan besar kemungkinan yang akan membantunya adalah Morley.

Sementara Linberg yang seorang Mink, dan Karasu yang seorang pengguna DF Zoan, kemungkinan besar akan menghandle Greenbull yang sepertinya juga merupakan pengguna kekuatan Zoan.

Sabo dan Fujitora sudah pernah bertarung sebelumnya saat di Dressrosa, tetapi sepertinya keduanya belum mengeluarkan kekuatan penuh mereka masing-masing.

Sabo yang saat itu baru mendapatkan kekuatan Mera Mera No Mi, masih belum begitu bisa beradaptasi dengan kekuatan barunya, sementara Fujitora sepertinya sudah kehilangan semangat bertarung karena orang yang harus dia lindungi adalah orang yang dia benci.

Namun kondisi sekarang berbeda, Sabo sudah cukup lama beradaptasi dengan kekuatan apinya, dan Fujitora punya tanggungjawab untuk menjaga kehormatan simbol tertinggi Pemerintahan Dunia.

Dua orang yang memiliki kekuatan penghancur yang mengerikan ini bisa dipastikan akan menggila.

Karena kebenciannya yang begitu besar terhadap para Celestial Dragon, kemungkinan besar Sabo akan menggunakan kekuatan apinya dengan skala penuh.

Dengan harapan meski serangannya masih bisa ditangkis Fujitora, tetapi efek kekuatan apinya tetap akan mengenai Perumahan para Celestial Dragon dan menghasilkan Celestial Dragon Panggang yang berkualitas.

Posisi ini jelas sangat tidak menguntungkan bagi Fujitora, karena dia harus bertarung sekaligus melindungi para kucluk Celestial Dragon.

Dan jika dilihat dari segi kekuatan Buah iblisnya, kekuatan Gravitasi Fujitora sepertnya juga tidak akan berpengaruh banyak terhadap Sabo.

Dengan merubah wujud fisiknya menjadi api yang memiliki massa jenis yang lebih ringan, secara fisika Sabo seharusnya bisa meminimalisir efek kekuatan gravitasinya Fujitora.

Sebaliknya, nyaris mustahil bagi Fujitora untuk memperbesar kekuatan Gravitasinya hingga batas maksimal, atau menarik meteor lagi dari angkasa, karena itu bisa menghancurkan Mariejoa dan seluruh penghuninya.

Belum lagi, Fujitora juga harus membagi fokus kekuatan gravitasinya untuk menarik Morley keluar dari dalam tanah agar tidak bisa mendekati Kuma. 

Morley dan Sabo juga merupakan tipe petarung yang menggunakan senjata, Sabo dengan pipa besinya, dan Morley dengan Trisulanya, kami rasa akan cukup ampuh untuk menghadapi tebasan pedangnya Fujitora.

Sehingga menurut kami, dalam pertarungan ini Sabo dan Morley punya peluang yang lebih besar untuk menang. Dalam artian peluang untuk membawa kabur Kuma lebih besar.

Bagaimana dengan Linberg dan Karasu vs Greenbull? Temukan jawabannya dalam video dibawah ini!

Thursday, 17 January 2019

GOROSEI TAKUT!!! SHANKS MENGGERTAK PEMERINTAH DUNIA!


Kejadian yang sangat tidak terduga terjadi pada ending manga One Piece chapter 907, dimana Akagami No Shanks secara mengejutkan muncul di Mariejoa untuk melakukan pertemuan rahasia dengan para Gorosei.

Dalam adegan yang sangat singkat tersebut, Shanks meminta waktu kepada Gorosei untuk membicarakan tentang seorang atau sebuah kelompok Bajak laut.

Banyak fans yang kemudian berspekulasi kalau bajak laut yang dimaksud oleh Shanks adalah bajak laut Rocks, karena diawal chapter ini Garp dan para Vice Admiral lainnya tengah membahas tentang bajak laut legendaris sebelum Era Roger tersebut yang konon memiliki hubungan dengan Kaido dan Big Mom.

Dan tujuan Shanks datang menemui Gorosei adalah untuk memperingatkan mereka tentang indikasi kebangkitan kembali bajak laut Rocks.

Namun jika dipikir-pikir kembali, apa untungnya bagi Shanks memperingatkan Gorosei? 

Pertemuan Shanks dengan Gorosei jelas tidak bisa disamakan dengan pertemuan Shanks dengan Shirohige sekitar 3 tahun lalu, dimana Shanks datang sendiri ke Moby Dick untuk memperingatkan Shirohige agar dia melarang Ace memburu Kurohige.

Shanks tahu pasti betapa berbahayanya Kurohige, karena dulu dia pernah terlibat gesekan dengannya, sehingga dia ingin Ace berhenti mengejarnya.

Kemungkinan Shanks juga tahu kalau Ace adalah anak Gol D Roger, oleh karenanya dia tidak ingin terjadi sesuatu yang buruk terhadap anak mantan kaptennya tersebut.

Namun Shanks juga sadar tidak ada yang bisa menghentikan Ace, kecuali Shirohige. Sehingga Shanks berinisiatif untuk menemui Shirohige.  

Sementara untuk kasus kali ini berbeda.

Yang Shanks temui adalah Gorosei, orang yang sama sekali tidak memiliki hubungan dengannya maupun orang-orang terdekatnya.

Dimana seharusnya apapun yang terjadi kepada Gorosei, sama sekali bukan urusan Shanks. Sama sekali tidak ada untung ruginya bagi Shanks untuk mengkhawatirkan keselamatan Gorosei.

Nah, karena tidak ada untungnya bagi Shanks kalau datang jauh-jauh sendirian ke Mariejoa hanya untuk memperingatkan Gorosei tentang indikasi kebangkitan bajak laut Rocks, lalu kira-kira siapa bajak laut yang dimaksud oleh Shanks dan apa sebenarnya tujuan Shanks membicarakannya dengan Gorosei?


Pada teori kami yang sebelumnya kami berspekulasi kalau Gorosei dan Im-Sama adalah bajak laut kuno yang mengkudeta The Great Kingdom.

Dan pembahasan kali ini masih berhubungan dengan hal tersebut.

Menurut kami bajak laut yang ingin dibicarakan Shanks kepada Gorosei adalah Gorosei itu sendiri.

Kami rasa, Shanks yang merupakan mantan anak buah raja Bajak Laut Gol D Roger, sekaligus orang yang dipercaya untuk mewarisi topi jeraminya, sudah lama tahu tentang rahasia Gorosei tersebut dari Roger.

Shanks mungkin juga tahu tentang hubungan antara topi jerami yang dia warisi dari Roger dengan topi jerami raksasa yang disembunyikan di Mariejoa.

Hanya saja mungkin Shanks masih belum tahu tentang keberadaan Im Sama.

Kami rasa kedatangan Shanks ke Mariejoa untuk menemui Gorosei adalah untuk menekan mereka.

Shanks mengancam akan membocorkan rahasia Gorosei tersebut jika mereka tidak mau menuruti keinginannya.

Lalu, apa keinginan Shanks yang hanya bisa dikabulkan oleh Gorosei?

Seperti yang kita tahu, saat ini sedang terjadi gejolak besar di negeri Wano. Dimana Luffy Topi Jerami sedang melakukan pergerakan untuk menjatuhkan Yonko Kaido.

Di sisi lain, Big Mom juga sedang bergerak menuju Wano untuk menyelesaikan urusannya dengan Luffy.

Sementara di tempat lainnya lagi, sepertinya Kurohige sedang mengawasi dan menunggu waktu yang tepat untuk memancing ikan di air yang keruh.

Ada tiga orang Yonko sekaligus yang berkecimpung dalam gelombang besar yang akan terjadi di negeri Wano.

Sementara Pemerintah Dunia, melalui angkatan lautnya, enggan ikut campur karena Fleet Admiral mereka, Akainu mengatakan kalau Wano bukan bagian dari Pemerintah Dunia.

Negeri para samurai tersebut berada di luar wilayah yuridiksi Pemerintah Dunia, sehingga Marine tidak punya wewenang untuk ikut campur masalah yang terjadi di dalam negeri tersebut.

Padahal hasil dari pertempuran besar di Wano akan berdampak besar terhadap keseimbangan dan kestabilan Dunia.

Apalagi berdasarkan info yang terbaru, Pemerintah Dunia ternyata membeli senjata untuk angkatan lautnya dari Pabrik senjata milik Kaido.

Sehingga kami rasa, tujuan Shanks menemui Gorosei adalah untuk menekan mereka agar mau mengirimkan pasukan ke Wano, karena Shanks sendiri tidak yakin dirinya akan mampu menghentikan kekisruhan yang dibuat oleh para Yonko tersebut seperti saat dia menghentikan perang di Marineford.

Karena Shanks bahkan tidak yakin akan mampu menangani rekan sesama Yonkonya sendiri, wajar rasanya jika dia juga tidak yakin kalau Luffy akan mampu menghadapi Big Mom dan Kaido + Kurohige sekaligus sendirian.

Karena khawatir dengan nasib Luffy inilah, Shanks kemudian mencoba mencari bala bantuan lain. Dimana pilihannya kemudian jatuh kepada angkatan laut.

nasib akagami no shanks
Memanfaatkan informasi yang dulu pernah dibeberkan oleh Gol D Roger, Shanks kemudian menuju ke Mariejoa dan mencoba mengancam Gorosei agar mereka mau mengirimkan armada angkatan laut mereka ke Wano.

Masalahnya sekarang sebagian besar pentolan angkatan laut sedang berkumpul di Mariejoa untuk menjaga Reverie, termasuk Admiral Fujitora dan Greenbull, para Vice Admiral serta para Rear Admiral. Termasuk Garp.

Bahkan marinir muda semacam Koby pun, terakhir kali terlihat ikut mengawal rombongan anggota kerajaan Dressrosa menuju Reverie.

Satu-satunya admiral yang sedang nganggur adalah Kizaru. Sehingga kemungkinan besar dialah yang akan dikirim untuk memimpin pasukan ke Wano.

Selain Kizaru, Smoker dengan unit G5 nya sepertinya juga sedang menganggur setelah terakhir kali terlihat beraksi di Punk Hazard. Sehingga besar kemungkinan Smoker dan unit G5 nya akan ikut rombongan pasukan Kizaru ke Wano.

Dan untuk kesekian kalinya Smoker akan bertarung bersama Monkey D Luffy dan kawan-kawan untuk menyelamatkan sebuah negeri.

Nah, jika Marinir benar-benar dikirim ke Wano, maka dipihak siapa mereka akan bertempur? Apakah dipihak Kaido, karena mereka adalah pemasok utama persenjataan angkatan laut?

Atau dipihak Luffy seperti yang diharapkan oleh Shanks?

Jika melihat transaksi bisnis yang alot antara CP0 dan Kurozumi Orochi seperti yang terlihat pada manga One Piece chapter 929 lalu, besar kemungkinan Marine akan ikut bertempur melawan Kaido. Meskipun mereka juga tidak berpihak kepada Luffy.

Tujuan utamanya adalah untuk menguasai pabrik-pabrik senjata milik Kaido yang ada di Wano.

Karena tujuan Marine adalah untuk menguasai pabrik senjata Kaido, maka besar kemungkinan mereka juga akan terlibat bentrok dengan Kurohige yang kemungkinan besar juga mengincar pabrik senjata tersebut.

Sehingga pertempuran besar di Wano nanti tidak hanya akan melibatkan kelompok Topi Jerami, Kaido dan para samurai Wano tetapi juga akan melibatkan Big Mom, Marine dan Kurohige.

Dimana pertempuran yang semula hanya bertujuan untuk menggulingkan Orochi dan mengusir Kaido, berubah menjadi pertempuran multi kepentingan dengan hadirnya Big Mom, Marine, dan Kurohige.

Belum lagi jika nanti Marco dan sisa-sisa pasukan Shirohige datang juga ke Wano untuk membantu Luffy dan yang lainnya.

Pertempuran akan menjadi semakin memanas karena melibatkan dendam masa lalu antara sisa-sisa bajak laut Shirohige dengan Kurohige.

Lalu dimana Shanks akan memposisikan dirinya dan kelompok bajak lautnya? Mungkinkah mereka juga akan ikut bertempur membantu Luffy?

Kami malah ragu kalau Shanks akan melakukan hal tersebut. Menurut kami, Shanks palingan baru akan muncul setelah Kaido berhasil dikalahkan untuk menghentikan Perang seperti saat di Marineford.

Namun kami tetap yakin kalau Shanks dan kelompok bajak lautnya pasti akan muncul di Wano, mengingat Eiichiro Oda sepertinya sedang membangun benang merah Shanks dengan perang Wano melalui perantara Eustass Kid.

Piye menurutmu cah?

Wednesday, 9 January 2019

BUKAN ROCKS ATAU ROGER! BAJAK LAUT LEGENDARIS TERKUAT ADALAH...



Serial One Piece adalah cerita petualangan Monkey D. Luffy dan kelompok bajak laut Topi Jerami-nya untuk menemukan harta karun paling berharga yang disebut dengan One Piece.

Selama perjalanannya, kelompok bajak laut ini berkali-kali singgah dari satu negeri ke negeri lainnya, dimana kebetulan negeri yang mereka singgahi selalu sedang terjadi konflik.

Dan konflik yang paling umum yang dihadapi oleh negeri-negeri tersebut adalah Pemerintahan Kerajaan mereka dikudeta oleh Bajak Laut. 

Dan Pemerintah Dunia yang seharusnya menjadi pengadil yang paling adil, tidak mampu berbuat apa-apa terhadap bajak laut-bajak laut tersebut.

Contohnya saja Kerajaan Alabasta yang dikudeta oleh Crocodile, dan Kerajaan Dressrosa yang dikudeta oleh Donquixote Doflamingo.

Padahal kedua kerajaan tersebut merupakan bagian yang sah dari Pemerintahan Dunia..

Namun Pemerintah Dunia dipaksa tidak bisa berkutik atas ulah Doflamingo dan Crocodile, dikarenakan kebijakan sistem Shichibukai yang mereka buat sendiri.

Hingga pada akhirnya kelompok Topi Jerami singgah ke negeri tersebut, dan mengoploki satu per satu shichibukai yang berkuasa, kemudian hasil koplokan mereka diakui sebagai keberhasilan Marine.

Ibarat film India nih, inspektur Vijay dan anggota polisinya baru akan datang setelah Anjeli berhasil diselamatkan oleh Rahul dan tuan Takur sudah berhasil dikoploki oleh Amitha Bachan. Wkwkkwk

Nah, karena Marine bisa ngaku-ngaku sebagai pihak yang menjatuhkan Crocodile dan Doflamingo, itu artinya Mirine sebagai kepanjangan tangan Pemerintah Dunia sebenarnya punya wewenang untuk menjatuhkan kedua shichibukai tersebut dan menyelamatkan Alabasta serta Dressrosa.

Tapi kenapa mereka cuma tunggu obrok, menunggu orang lain yang melakukannya?

There Must Be Something Wrong with World Government.

Disadari atau tidak, pada akhirnya yang menentukan kemerdekaan Alabasta dan Dressrosa adalah pertempuran antar Bajak Laut. Sementara Marine dan Pemerintah Dunia hanya menonton kemudian mengklaim hasilnya.

Dari sinilah, kami jadi punya spekulasi, kalau musuh terakhir yang akan dihadapi oleh Monkey D Luffy dan kawan-kawan pastilah sebuah kelompok bajak laut juga.

Dimana sekali lagi pertempuran antar Bajak Laut tersebutlah yang akan menentukan nasib dari Pemerintahan Dunia.

Dan kelompok bajak laut yang kami maksud bukanlah Blackbeard ataupun Red Hair Pirates. Apalagi Rocks Pirates.

Kelompok bajak laut yang kami maksud tidak lain adalah Gorosei dan Im Sama.

Bajak laut terkuat One Piece

Menurut sejarahnya, berdirinya Pemerintahan Dunia diawali dengan dikudetanya The Great Kingdom oleh 20 kerajaan kuno yang bersatu membentuk sebuah aliansi Perang sekitar 900 tahun lalu.

Setelah The Great Kingdom dijatuhkan, Pemerintahan Dunia terbentuk, dan 20 kerajaan yang beraliansi tersebut mendapatkan posisi khusus didalam tatanan Pemerintahan Dunia sebagai Mahadewanya Dunia yang dikenal dengan istilah Tenryubito atau Celestial Dragon yang saat ini hidup dan berkembangbiak di Mariejoa.

Hanya satu dari 20 keluarga kerajaan kuno tersebut yang menolak menjadi Tenryubito, yaitu keluarga Nefeltari yang memilih tetap tinggal di dunia bawah dan memerintah negeri Alabasta secara turun temurun.

Dengan demikian, saat ini yang tinggal dan memamahbiak di Perumnas Mariejoa hanyalah 19 keluarga kerajaan kuno, hanya 19 marga Celestial Dragon.

Sadarkah kalian, jika 19 keluarga kerajaan yang membentuk aliansi hanya mendapatkan posisi sebagai Celestial Dragon, lalu siapakah Im Sama dan kelima Gorosei yang memimpin Pemerintah Dunia saat ini?

Untuk kasus Gorosei, masih ada kemungkinan kalau mereka berasal dari ke-19 keluarga Celestial Dragon. 

Namun sepertinya kemungkinan tersebut sangat kecil sekali prosentase kebenarannya, mengingat gaya berpakaian para Gorosei beda jauh dengan para Celestial Dragon.

Sementara untuk Im-Sama, jelas sekali kalau dia bukan bagian dari ke-19 keluarga tersebut, karena meskipun sama-sama tinggal di Mariejoa, hanya Gorosei dan si kurator saja yang mengetaui keberadaannya.

Nah, jika Im Sama dan Gorosei bukan berasal dari salah satu dari 19 kerajaan kuno yang beraliansi, lalu darimanakah kira-kira mereka berasal?

Berdasarkan wangsit tokcer yang saya dapatkan setelah pulang dari kondangan, saya rasa Im Sama dan Gorosei memang bukan keturunan dari kerajaan manapun.

Seperti yang kami bilang di awal tadi, akhir cerita One Piece akan ditentukan dengan pertarungan antar bajak laut seperti yang sudah-sudah.

Sehingga, kami rasa Im Sama dan Gorosei yang saat ini menguasai Pemerintahan Dunia dan menjadi antagonis puncak di One Piece, juga merupakan seorang bajak laut.

Kemungkinan besar mereka adalah anggota kelompok bajak laut Kuno yang menghalalkan berbagai cara untuk bisa mengkudeta The Great Kingdom yang saat itu merupakan Kerajaan Adidaya terkuat di eranya.

Dan apa yang dilakukan oleh Crocodile terhadap Alabasta, serta yang dilakukan Doflamingo terhadap Dressrosa hanyalah miniatur dari apa yang sudah mereka lakukan. 

Mungkin selama ini Gorosei dan Im Sama yakin tidak akan ada negara atau kerajaan manapun yang akan mampu menghancurkan Pemerintahan Dunia.

Sehingga mereka tidak pernah mengkhawatirkan kemungkinan tersebut hingga beratus-ratus tahun lamanya.

Namun siapa sangka kekuatan baru yang terus tumbuh dan berpotensi menjadi pesaing mereka bukanlah berasal dari negara atau kerajaan yang tidak tergabung dengan Pemerintahan Dunia. Ancaman justru kini datang dari para Bajak Laut.

Dimulai dari kemunculan ROCKS Pirates, Roger Pirates dan munculnya sistem Yonko setelah eksekusi Roger.

Munculnya kekuatan para bajak laut yang terus bertumbuh ini, kemudian mengingatkan Gorosei dan Im Sama dengan asal usul mereka.

Mereka pun mulai merasa khawatir kalau kalau posisi mereka akan dikudeta oleh sebuah kelompok bajak laut, seperti yang pernah mereka lakukan dulu terhadap The Great Kingdom.

Nah, karena pada dasarkan Gorosei dan Im Sama adalah seorang bajak laut, makanya mereka punya inisiatif untuk membentuk sistem Shichibukai, dimana mereka memberikan hak istimewa terhadap 7 orang bajak laut tersohor dieranya..

Secara kasat mata, sistem ini sengaja mereka buat dengan tujuan untuk menjaga keseimbangan lautan. Dimana posisi Shichibukai itu seperti gabungan dari kekuatan Yonko dan kepatuhan Marine.

Namun sebenarnya sistem ini hanyalah kedok untuk memonopoli kekuatan dan kekuasaan sebuah kelompok bajak laut agar tidak tumbuh menjadi pesaing baru.

Memang sampai saat ini masih belum diketahui sejak kapan sistem Shichibukai ini dijalankan. Namun jika melihat usia dan keaktifan para Shichibukai generasi pertama yang terdiri dari Dracule Mihawk, Gecko Moriah, Boa Hancock, Bartholomew Kuma, Sir Crocodile, Jinbei dan Donquixote Doflamingo, maka bisa dipastikan kalau sistem ini baru dibuat setelah Gol D Roger dieksekusi.

Dengan kata lain, sistem Shichibukai dibuat hampir bersamaan dengan kemunculan sistem Yonko di Dunia Baru.

Kami rasa, kemunculan Rocks, Roger, hingga munculnya sistem Yonko, membuat Gorosei dan Im Sama mulai khawatir dengan pertumbuhan kekuatan para Bajak Laut yang bisa saja tidak hanya membuat Marine tidak berkutik, tetapi juga mengancam posisi mereka di atas tatanan Pemerintahan Dunia.

Oleh karenanya, bersamaan dengan munculnya sistem Yonko, Pemerintah Dunia mencetuskan sistem Shichibukai sebagai tandingan sekaligus penyeimbang, karena kekuatan Marine saja dirasa sudah tidak cukup untuk menghadapi para Yonko yang bisa saja sewaktu-waktu menyerang.

Jadi, kesimpulannya, Gorosei dan Im Sama adalah anggota sebuah bajak laut kuno yang mengompori 20 kerajaan kuno untuk mengkudeta The Great Kingdom 900 tahun yang lalu.

Apa yang sudah mereka lakukan ini nyaris serupa dengan apa yang Crocodile lakukan terhadap Alabasta, yang Doflamingo lakukan atas Dressrosa, atau bahkan yang sudah Kaido lakukan atas Wano.

Karena Gorosei dan Im Sama awalnya adalah seorang bajak laut, mereka pun memiliki ide untuk menggunakan kekuatan bajak laut untuk melawan bajak laut, maka terciptalah sistem Shichibukai.

Dan Pemerintah Dunia pun tak sungkan membeli senjata dari bajak laut untuk melawan bajak laut, seperti bisnis yang selama ini mereka lakukan dengan dengan Kaido melalui perantara Doflamingo.

Terakhir, karena One Piece adalah cerita tentang petualangan para bajak laut, maka pertarungan final nanti pastilah akan terjadi antara Bajak Laut vs Bajak Laut.

Dimana kami berspekulasi kalau bajak laut terakhir yang akan dihadapi oleh kelompok bajak laut Topi Jerami adalah kelompok bajak laut kuno yang beranggotakan Gorosei dan Im Sama.

Piye menurutmu cah?

Sunday, 23 September 2018

TEORI 7 HANTU KERAJAAN WANO [CHAPTER 918+]


Manga one piece chapter 918 menyajikan sebuah misteri yang sangat sulit untuk dijelaskan secara akal sehat.

Diakhir chapter ini, ditunjukkan makam dari karakter-karakter yang selama ini berkeliaran di sekeliling kelompok Topi Jerami.

Di puncak bukit, di sekitaran reruntuhan kastil Oden, terdapat 8 buah makam misterius dimana di batu nisannya tertulis nama Oden Kozuki, Momonosuke Kozuki, Pelayan Kinemon, Pelayan Kanjuro, dan Pelayan Raizo.

Padahal saat ini yang kita tahu, Momonosuke sedang berada di Pulau Zou untuk mewawancarai Zunisha, sementara Kinemon, Kanjuro, dan Raizo, pergi mendampingi aliansi Trafalgar dan Topi jerami menyusup ke Wano.

Agak aneh memang, di chapter 822, dipastikan kalau Kinemon, Kanjuro, dan Raizo akan pergi mengantar Zoro, Trafalgar Law dan lainnya untuk menyusup ke negeri Wano,

Tetapi ketika sudah memasuki Arc Wano, sosok Kinemon, Kanjuro, dan Raizo justru tidak muncul mendampingi Law ataupun salah satu member Topi jerami.

Keberadaan mereka seolah menghilang ditelan Bumi, setelah Kinemon memaparkan rencananya kepada Law dan para member Topi jerami di sebuah rumah tua.

Dan kini, di puncak bukit tidak jauh dari reuntuhan kastil Oden, ditemukan makam yang tertuliskan nama-nama mereka.

Sehingga untuk saat ini, bisa dibilang, kunci untuk menjelaskan fenomena ghoib tersebut hanyalah dengan bertanya langsung kepada Kinemon, Kanjuro, atau Raizo.

Masalahnya sekarang, keberadaan ketiganya seolah menghilang tanpa jejak.

Sehingga misteri tentang kedelapan makam ini kami rasa akan cukup lama terpecahkannya.

Untuk itulah, pada kesempatan ini Gue Noe akan mencoba untuk menelusuri benang merahnya. Dimulai dari pertemuan Topi Jerami dengan Kinemon dan Momonosuke di Punk Hazard.

Konon Punk Hazard tercipta dari hasil duel fenomenal antara Akainu dan Aokiji sekitar setengah tahun setelah Perang Marineford untuk memperebutkan jabatan Admiral.

Beberapa bulan sebelum kedatangan Topi Jerami, Trafalgar Law datang ke pulau tersebut. Dan selang beberapa waktu kemudian, Kinemon baru sampai ke Punk Hazard untuk mencari Momonosuke.

Itu artinya, kedatangan Momonosuke dan Kinemon di Punk Hazard terjadi kurang dari setengah tahun setelah Time Skip.

Dan Kinemon baru berhasil menemukan Momonosuke setelah Time Skip, tepatnya setelah Topi Jerami sampai ke Punk Hazard.

Ini terlalu jauh dari teori yang menyatakan kalau Momonosuke meninggalkan Wano sekitar 20 tahun sebelumnya.

Lanjut lagi.

Setelah Kinemon bertemu dengan Momonosuke di Punk Hazard, mereka kemudian ikut kelompok Topi Jerami ke Dresrosa untuk mencari Kanjuro.

Di tempat inilah akhirnya Kanjuro ditemukan berada di bawah tanah kota Dressrosa sebagai salah satu tahanannya Doflamingo.

OK sampai di sini, belum ada yang aneh, dan belum ada anak buah Kaido yang mengejar Kinemon, Kanjuro, dan Momonosuke.

Berikutnya, setelah Arc Dressrosa selesai, Kinemon, Kanjuro, dan Momonosuke ikut lagi dengan rombongan Topi Jerami menuju Pulau Zou untuk mencari Raizo.

Dan begitu sampai di Zou, mereka mendapati kota tersebut hancur berantakan dikarenakan salah satu Calamity-nya Kaido yang bernama Jack memporak-porandakan seisi kota untuk mencari seorang Samurai Wano yang bernama Raizo. Orang yang juga dicari oleh Kinemon, Kanjuro, dan Momonosuke.

Di sini sudah mulai aneh.

Misi Jack hanyalah menemukan Raizo. Hanya Raizo. Dia tidak menyebutkan nama Kinemon, Kanjuro, atau Momonosuke. Hanya Raizo.

Dan tujuannya menemukan Raizo tidak jelas. Tetapi kemudian diketahui kalau tujuannya mencari Raizo adalah karena Kaido ingin menguras informasi darinya tentang perjalanan Raja Oden dalam menemukan Raftel bersama Gol D Roger. 

Dengan kata lain, Kaido menyangka Raizo ikut mendampingi Raja Oden berlayar bersama Roger hingga memasuki Raftel.

Ini akan menjadi semakin aneh ketika dihubungkan dengan makam keluarga Kozuki di chapter 918.

Di batu nisan tersebut tertulis juga nama Raizo, tetapi kenyataannya Jack mencari Raizo sampai ke Pulau Zou. Itu artinya Jack tahu kalau Raizo masih hidup.

Nah ini akan jadi semakin aneh lagi, ketika dihubungkan dengan cerita dari O Tsuru yang menyebutkan kalau keluarga Oden Kozuki sudah dikudeta sejak 20 tahun lalu.

Dan lagi, batu - batu nisan di dekat reruntuhan kastil Oden terlihat sangat lusuh, dan berlumut seolah menunjukkan kalau makam tersebut memang sudah ada di situ sejak 20 tahun yang lalu juga.

Tapi jika pembantaian terhadap keluarga Kozuki oleh Kaido dan Orochi terjadi 20 tahun lalu, kenapa sampai saat ini Momonosuke masih anak-anak?

Padahal dalam cerita flashback, Momonosuke benar-benar melihat kejadian saat Kaido membantai keluarganya.

Dan jika dalam kejadian tersebut ternyata semua anggota keluarga Oden Kozuki tewas, berikut kelima pengawalnya, dibuktikan dengan adanya makam di chapter 918, Bagaimana Kaido bisa tahu kalau Raizo masih hidup, dan baru mencarinya sekarang?

Selengkapnya, bisa kalian simak dalam video di awal artikel ini!

Thursday, 20 September 2018

[ SPOILER ONEPIECE 918 ] MOMONOSUKE SUDAH TEWAS?



Setelah selesai menghabisi Holdem dengan sekali koplokan, Luffy membawa O Tama kabur menaiki seekor kuda yang terparkir di dekat TKP.

Tapi alangkah terkejutnya Luffy, ketika ternyata kuda yang dia naiki adalah seorang wanita berbadan setengah kuda, yang tidak lain adalah SPEED, Headliner lainnya Kaido.

Dan yang terkejut tidak hanya Luffy, Speed pun tidak kalah syok karena tahu punggungnya dinaiki oleh seorang laki-laki.

Dia pun mencoba menjatukan Luffy dan Tama dari punggungnya sekuat tenaga.

Namun hal itu menjadi sia-sia setelah Luffy meminta O Tama menggunakan kekuatannya untuk menjinakkan SPEED.

Layaknya Baboon yang ditemui Luffy ketika pertama kali sampai di Wano, setelah memakan kibidango-nya O Tama, SPEED pun langsung menjadi jinak.

Jadilah, Luffy kini berhasil mewujudkan impiannya untuk bisa menaiki seekor centaur.

Di tengah pelarian, O Tama bilang kepada Luffy, kalau pukulan apinya mengingatkannya kepada Ace. Tetapi Luffy sepertinya tidak mendengarkannya.

Di tempat lain, pertarungan antara Hawkins dan Trafalgar Law akhirnya benar-benar terjadi.

Namun tidak sesuai yang diharapkan, pertarungan keduanya tidak sampai babak belur. 

Law menggunakan Room dan memotong Hawkins menjaid dua menggunakan pedangnya. Tetapi yang terbelah menjadi dua justru tubuh salah satu anak buahnya Hawkins.
Spoiler manga one piece chapter 918

Dan Hawkins menebaskan pedangnya ke segala arah untuk melepaskan helm fulface-nya Law, tetapi lagi lagi yang terkena dampaknya adalah anak buahnya sendiri.

Hingga akhirnya pertarungan keduanya pun terhenti ketika Den Den Mushi-nya Hawkins berbunyi dan seseorang melaporkan kepadanya kalau Holdem sudah dikalahkan.

Mendengar kabar tersebut, tidak hanya Hawkins yang terkejut, tetapi juga Trafalgar Law.

Hal terburuk yang dia takutkan pun benar-benar terjadi. Dan dalam waktu dekat Jack pasti akan melakukan segala cara untuk mencari Luffy dan kawan-kawan.

Di tengah kepanikan yang melanda kedua orang Supernova tersebut, datanglah Zoro dengan segerobak penuh makanan yang baru saja dijarahnya.

Memanfaatkan momen tak terduga tersebut, Law langsung ikut nebeng ke atas kereta dan kabur keluar dari Bakura Town.

Sesampainya di sebuah wilayah kumuh, Law dan Zoro membagikan makanan yang mereka bawa ke penduduk setempat.

Di sana ada dua orang GIfters yang mencoba menghadang, tetapi belum sempat mereka melakukan aksi, tubuh mereka sudah terlebih dahulu terhempas oleh sebuah bejana raksasa berisi air bersih yang dibawa oleh Luffy.

Di depan seluruh penduduk miskin, Luffy mengatakan kalau dia membawa semua makanan tersebut untuk membalas kebaikan hatinya O Tama.

Dan selama masih berada di Wano, Luffy berjanji semua orang akan bebas makan apapun yang mereka mau setiap hari.

Perkataannya Luffy tersebut kembali membuat O Tama tercengang. Karena apa yang dikatakan oleh Luffy, sama persis dengan yang dulu pernah dikatakan oleh Ace. O Tama pun menangis haru.

Namun suasana mengharubiru tersebut tidak berlangsung lama, karena Law sudah tidak bisa menahan emosinya lagi untuk memaki kedua biang kerok yang ada di depannya.

Dan Law juga harus buru-buru mengajak mereka menuju reruntuhan kastil Oden untuk bertemu dengan seseorang atau sesuatu yang disebut "Hantu Wanokuni."

Entah apa yang dimaksudkan oleh Law ini, tetapi yang pasti, Zoro mengatakan kalau dirinya sudah pernah kesana, dan dia menemukan sebuah kebenaran yang sangat mengerikan.

Di lokasi reruntuhan tersebut, terdapat 5 buah makam, dimana dibatu nisannya tertulis nama Kanjuro, Kinemon, Raizo, Oden, dan Momonosuke.

Fakta baru tentang klan Kozuki dan misteri yang menyelimutinya sudah memasuki babak baru. 

Mungkinkah Hantu Wanokuni yang dimaksudkan oleh Law adalah Kanjuro, Kinemon, Raizo, Oden, dan Momonosuke yang ternyata sudah lama meninggal???

Sementara itu di lokasi dikoploknya Holdem, terlihat Hawkins sedang berbicara dengan seseorang menggunakan Den Den Mushi. 

Dia melaporkan kalau orang yang bertanggungjawab atas kekacauan yang terjadi di Bakura Town berjumlah 3 orang.

Sepertinya Hawkins juga sudah mengirim laporan kepada Jack. Yang itu berarti pertarungan melawan Jack tinggal menunggu waktu saja.

Piye menurutmu cah

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Sweet Tomatoes Printable Coupons