Apa Yang Sebenarnya Eustass Kid Ambil Dari Wilayah Big Mom???
Pada manga one piece chapter 928, Eustas Kid memberikan klarifikasi kepada Caribou, bahwa lengan kirinya tidak putus akibat bentrok dengan salah satu petinggi kelompok Bajak Laut Big Mom. Lengan kiri Kid, putus gara-gara bentrok dengan kelompok Akagami Pirates. Yang mana hal itu terjadi, jauh sebelum dirinya terlibat bentrok dengan kelompok Big Mom.
MADAM SHYARLY BENAR, LUFFY AKAN MENGHANCURKAN FISHMAN ISLAND
Saat singgah di Fishman Island, seorang cenayang bernama Madam Shyarly mendapatkan penerawangan kalau kelak Luffy Topi Jerami akan menghancurkan Pulau yang mereka huni. Atau mungkin lebih tepatnya, Luffy akan menjadi aktor utama dibalik kehancuran Fishman Island.
PREDIKSI HASIL AKHIR PERTARUNGAN ADMIRAL VS KOMANDAN PASUKAN REVOLUSI
Demi membebaskan Bartolomew Kuma dari perbudakan Celestial Dragon, 4 komandan pasukan revolusi yang terdiri dari Sabo, Morley, Linberg, dan Karasu bentrok secara terang-terangan dengan Admiral Greenbull dan Fujitora.
One Piece Magazine : 1 Orang Lagi Akan Bergabung Dengan SHP Setelah Jinbe
One Piece Magazine memang baru akan dirilis pada tanggal 16 September 2020 di Jepang. Namun beberapa bocoran informasi menarik yang terkandung di dalam majalah bulanan one piece tersebut sudah banyak beredar di dunia maya.Salah duanya adalah yang akan kita bahas dalam artikel kali ini.
7 Pertarungan unik di Dressrosa
Arc Dressrosa memiliki alur cerita yang sangat unik. Entah apa yang dipikirkan oleh Oda sensei, tetapi pertarungan-pertarungan di Dressrosa memiliki akhir yang berbeda-beda dan tidak disangka-sangka. Berbeda dengan Arc-Arc Onepiece sebelumnya yang endingnya musuh selalu kalah dengan jurus pamungkas, di Arc Dressrosa musuh dikalahkan dengan cara yang tidak disangka-sangka.
Merayakan pesta pernikahan dengan tema klub sepak bola tertentu, sudah pernah ada yang melakukannya.
Malahan teman saya sendiri pelakunya.
Pesta pernikahannya dibuat dengan nuansa AC Milan, karena kedua mempelai adalah sama-sama milanisti.
Nah, sebagai pecinta serial One Piece, adakah salah satu dari kalian yang berani untuk menjadi pelopor pesta pernikahan bertema animanga one piece di Indonesia?
Jika ada yang berminat, tetapi mengalami kesulitan untuk melakukannya di negeri kita tercinta ini, mungkin kalian bisa terbang ke Jepang untuk mewujudkannya.
Sebuah perusahaan Wedding Organizer di Jepang yang bernama ESCRIT.INC telah resmi me-launching konsep pesta pernikahan yang bertemakan animanga One Piece pada tanggal 05 Mei 2021.
Konsep dari pesta pernikahan hasil kolaborasi dengan serial One Piece ini adalah untuk merayakan perjalanan sepasang kekasih yang telah berhasil memasuki "Grand Line of Life."
Lalu apa saja yang akan kita dapat jika menyelenggarakan pesta pernikahan ala One Piece ini???
Pertama, kita akan mendapatkan sertifikat pernikahan bertema One Piece dengan gambar ilustrasi yang orisinil.
Kedua, kita juga bisa berfoto dengan para karakter Straw Hat Pirates yang gambarnya seukuran manusia.
Dekorasi meja dan ruangan pesta yang tentu saja bertemakan One Piece. Serta banyak merchandise untuk dibawa pulang oleh para tamu, yang juga bertemakan One Piece.
Pesta pernikahan dengan konsep animanga One Piece ini tidak hanya bisa diselenggarakan di 33 venues yang berbeda di ibukota Tokyo, tetapi juga di beberapa wilayah Jepang yang lain seperti Tohoku, Hokuriku, Tokai, Kansai, Chugoku, Shikoku, Kyushu, dan Okinawa.
So, apakah salah satu dari kalian ada yang berminat???
Caribou, terakhir
kali muncul pada manga one piece chapter 952 setelah penjara Udon berhasil
ditaklukkan oleh Luffy dan kawan-kawan.
Saat itu, dia menjadi salah satu tokoh penting
dalam proses kudeta, karena berhasil memutus saluran komunikasi keluar Udon
dengan menyadap server dendenmushi.
Namun setelah itu, dia menghilang tanpa jejak,
bak ditelan Bumi, tanpa pernah sekalipun muncul kembali di dalam cerita.
Setidaknya sampai saat artikel ini dibuat.
Padahal, pada manga one piece chapter 940, dia
terlihat memelas dan memohon-mohon agar Luffy mau menerimanya sebagai anak buah
dan mengijinkannya naik ke Thousand Sunny.
Pada saat itu, Luffy dengan begitu santainya
bilang “OK”
Tapi, jika di chapter tersebut dirinya
benar-benar sudah diterima menjadi anak buahnya Luffy, kenapa sampai sekarang
dia tidak terlihat ikut bertempur di Wano???
Agak aneh rasanya jika Caribou ikut naik
Thousand Sunny menuju Onigashima, tetapi dirinya malah tidak ikut turun untuk bertempur.
Dan rasa-rasanya kru Topi Jerami yang lain,
tidak akan setuju kalau Caribou disuruh tinggal dan menjaga Thousand Sunny,
disaat seluruh krunya bertempur mati-matian.
Aneh juga rasanya jika Luffy tidak mengajak
ikut serta orang yang sudah dia akui sebagai anak buahnya, dalam pertempuran di
Onigashima, bukan???
Kecuali, jika dia mampu memberikan alasan yang
tepat kepada Luffy untuk tetap tinggal di penjara udon.
Bisa saja dia bilang kepada Luffy untuk menyerahkan
penjara Udon kepadanya, agar para sipir anak buah Kaido yang ada di sana,
jangan sampai keluar dan membocorkan rencana penyerbuan ke Onigashima kepada
Kaido.
Karena seperti yang kita semua bisa lihat,
sipir di penjara Udon tidak semuanya SMILE User yang bisa dijinakkan dengan
kibidangonya Otama.
Masih ada para Waiters dan Pleasures di sana, yang
tidak bisa ditutup mulutnya dengan kibidango.
Karena alasannya terdengar cukup masuk akal
inilah, jadinya Luffy dan para scabbards yang menginvasi penjara udon,
mengijinkannya untuk tetap tinggal disana, membantu Babanuki yang sudah
dijinakkan oleh Otama.
Tapi, saya pribadi malah lebih senang berpikir
kalau si Caribo ini, entah bagaimana ceritanya saat ini justru sedang kelayapan
di Flower Capital.
Meskipun tidak mustahil juga jika dia ternyata
benar-benar disuruh oleh Luffy untuk tinggal dan menjaga Thousand Sunny, disaat
para member topi jerami yang lain, sedang beradu jotos di pertempuran
Onigashima.
Nah, ada beberapa alasan yang membuat saya
lebih tertarik dengan kemungkinan kalau Caribou saat ini sedang berada di
Flower Capital, ketimbang dia sedang menjaga Thousand Sunny.
Pertama, Caribou itu orangnya licik, dan serakah.
Ingat nggak??? Saat di Fishman Island, disaat
Luffy dan kawan-kawan sedang klimaks-klimaksnya bertarung melawan kelompoknya
Hordy Jones, diam-diam Caribou malah menyatroni istana Ryugu dan mencuri
seluruh harta karun manusia ikan yang di simpan di sana.
Namun karena dia terlalu serakah, seluruh
harta karun kerajaan Ryugu, tidak membuatnya merasa cukup. Dia masih ingin
menculik Putri Shirahoshi, yang dia ketahui adalah senjata kuno Poseidon.
Akibat keserakahannya ini, pada akhirnya dia
justru tepar setelah dikoplok oleh Luffy yang memergokinya sedang akan menculik
Shirahoshi, yang membuat seluruh harta benda yang dia timbun di dalam perut
lumpurnya, keluar semua.
Berkaca dari sejarah kelamnya ini, saya jadi
berpikir, ada kemungkinan saat ini, saat
semua orang sedang bertempur mati-matian di Pulau Onigashima, Caribou justru
diam-diam pergi menyatroni kastil Orochi, dan berniat mencuri seluruh harta
benda yang bisa dia temukan di sana.
Mungkin dalam bayangannya, baik pentholan
Beast Pirates, maupun Pentholan samurainya Orochi, semuanya sedang berada di
Pulau Onigashima.
Sehingga kastil Orochi di Flower Capital,
tidak dijaga terlalu ketat.
Sehingga dia pikir, dengan kekuatan buah iblis
logia lumpurnya saja, sudah cukup untuk menyatroni dan mengganyang habis
seluruh harta benda yang ada di istananya si Shogun Wano itu.
Kedua, meski licik, dan serakah, tetapi
nasibnya selalu saja apes.
Jadi, sama halnya dengan yang pernah dia alami
di Fishman Island, keapesan juga tidak akan jauh-jauh darinya di negeri Wano
ini.
Disaat dia sudah berhasil merampas dan
menguasai seluruh harta benda yang ada di dalam istana Shogun, mungkin,
tiba-tiba Pulau Onigashima yang sudah jauh-jauh diterbangkan oleh Kaido, terlihat
siap mendarat tepat di atas kepalanya.
Saya nggak bisa membayangkan ekspresi koplak
macam apa lagi yang akan diperlihatkan olehnya, saat sadar kalau di atas
kepalanya ada seonggok Pulau raksasa yang siap landing secara vertikal.
Nah, Pasti banyak diantara kalian yang lebih
setuju kalau Pulau Onigashima tidak akan sampai mendarat dan menghancurkan
Flower Capital, karena di dalam istana Shogun, konon ada satu buah Red
Ponelyph.
Tapi bagaimana jika rumbling gila, semacam itu
justru yang akan dilakukan oleh Eiichiro Oda.
Beliau benar-benar akan menjatuhkan Pulau
Onigashima, tepat di atas istana Shogun Wano.
Hal semacam ini harus terjadi, tidak hanya
bertujuan untuk menghapus simbol kekuasaan Orochi atas Wano, tetapi juga untuk
menghapus simbol keterisolasian negeri Wano itu sendiri,
karena seperti yang pernah disebutkan oleh
Oden, orang yang paling bertanggungjawab atas pengucilan diri negeri Wano dari
dunia luar adalah Shogun Wano terdahulu, yang tidak lain adalah pemimpin klan
Kozuki.
Dan untuk menyelamatkan batu-batu poneglyph,
yang konon tersimpan di dalam salah satu ruangan di lantai basement istana shogun
wano inilah, Eiichiro Oda mengirimkan Wet Haired Caribou ke sana.
Dia akan menelan mentah-mentah seluruh harta
karun yang ada di dalam istana Shogun, termasuk batu-batu poneglyph yang
bersemayam di dalam sana, sehingga ketika Pulau Onigashima dijatuhkan.
Bleg!!!!
Semua harta karun tersebut masih bisa
terselamatkan.
Caribou adalah seorang manusia lumpur, dan
Pulau Onigashima tidak dijatuhkan dalam posisi dilapisi Bushoshoku Haki, sehingga
meskipun tubuh Caribou terkubur hidup-hidup, seharusnya dia masih bisa merembes
keluar melalui pori-pori tanah.
Dan seluruh harta benda yang disembunyikan di
dalam tubuhnya pun akan terselamatkan.
Tapi itu hanyalah dugaan yang pertama.
Masih ada kemungkinan lain terkait keapesan
Caribou yang unlimited ini.
Masih sama seperti skenario sebelumnya,
Caribou saya perkirakan saat ini sedang mengganyang seluruh harta benda yang
ada di istana Shogun Wano.
Termasuk batu-batu poneglyph yang tersimpan di
lantai Basement Kastil.
Namun, untuk skenario kedua ini, Caribou tidak
akan terkubur hidup-hidup akibat ketiban Pulau Onigashima.
Caribou sukses merampok seisi kastil Shogun
dan sudah mulai berlayar keluar dari negeri Wano menggunakan sebuah kapal yang
berhasil dia curi.
Nah, seperti yang
kita semua ketahui, saat ini anak-anak Big Mom masih berada di luar perairan
Wano, meskipun mereka sudah mendapatkan kabar tentang pembentukan aliansi
sementara antara Kaido dengan Big Mom.
Oleh karena saat ini
mereka sudah tahu kalau Big Mom dan Kaido beraliansi, maka tidak menutup
kemungkinan kalau mereka juga sudah diberi tahu tentang pintu masuk ke negeri
Wano yang lebih aman ketimbang menaiki air terjun Kuri, yaitu dengan melewati
Port Mogura.
Jadi, sekarang
mungkin Queen Mama Chanter sudah putar balik, menuju ke Port Mogura.
Nah, di sinilah
kemudian Caribou akan sekali lagi menemui keapesannya lagi.
Niat berlayar kabur
keluar Wano dengan membawa jarahhan yang sangat banyak, dia justru harus
kembali berurusan dengan kelompok bajak laut Big Mom.
Sama halnya dengan
saat di Fishman Island, di Wano ini, Caribou juga akan dikoplok oleh salah satu
anggota Big Mom Pirates.
Jika di Fishman
Island, dia dikoplok K.O oleh Pekoms, di Wanokuni ini, mungkin dia akan
dikoplok K.O oleh Charlote Daifuku atau diperas sampai kering oleh Charlote
Smoothie.
Sehingga membuat
seluruh harta benda yang sudah dia curi dengan susah payah dari istana Shogun
Wano, keluar semuanya.
Pada manga one piece chapter 1013 diperlihatkan kalau tubuh Luffy terjun bebas dari Pulau Onigashima dalam kondisi tidak sadarkan diri, setelah kalah bertarung melawan Kaido.
Kemudian pada manga one piece chapter 1015, diperlihatkan kalau Luffy telah berhasil diselamatkan oleh anak buahnya Trafalgar Law menggunakan kapal selam Polar Tank.
Saya pikir kalian semua pasti setuju kalau setelah tenaganya pulih nanti, Luffy pasti akan segera kembali naik ke Pulau Onigashima untuk sekali lagi menantang Kaido.
Masalahnya, bagaimana cara Luffy bisa kembali ke atas sana???
Biasanya, Luffy akan memanjangkan tangannya untuk menggapai sesuatu di tempat tinggi, lalu menarik tubuhnya seperti ketapel, agar bisa terbang dan mendarat di tempat tujuan.
Namun kelenturan tangan Luffy, pasti kan ada batasnya. Dan dengan posisi Pulau Onigashima yang terbang setinggi itu, rasa-rasanya kelenturan tangan karetnya Luffy tidak akan bisa menggapainya.
Sehingga tindakan yang paling masuk akal yang akan dilakukan oleh Luffy untuk bisa naik kembali ke atas Pulau Onigashima adalah dengan mengaktifkan mode Gear 4th, lalu terbang seperti yang pernah dilakukannya saat di Dressrosa.
Tapi bagaimana jika hal semacam itu, justru tidak akan dilakukan oleh Luffy??? Alasannya karena dia ingin menghemat staminanya sebelum bertarung kembali dengan Kaido.
Dan lagi, Eiichiro Oda tidak akan bisa mengulur-ulur ketegangan, jika Luffy tiba-tiba pulih, lalu terbang kembali ke atas Pulau Onigashima dengan menggunakan teknik Gear 4th nya, bukan???
Maka dari itu saya pikir, Luffy akan kembali naik ke atas Pulau Onigashima dengan cara lain, yang lebih menegangkan.
Salah satu petunjuk yang membuat saya bisa berpikir demikian adalah diperlihatkannya posisi Tenguyama Hitetsu di Flower Capital pada manga one piece chapter 1016.
Seperti yang kita semua tahu, Tenguyama Hitetsu beberapa kali terlihat memiliki sayap besar di punggungnya. Namun pada manga one piece chapter 1016 kemaren sayapnya sama sekali tidak ada.
Sehingga menurut saya kemungkinannya hanya ada 2.
Pertama, sayapnya itu hanyalah aksesoris yang bisa dilepas dan dipasang kapan saja.
Kedua, Hitetsu adalah seorang DF user Zoan jenis makhluk bersayap, sehingga dia bisa memunculkan dan menyembunyikan sayapnya sesuka hatinya.
Saya pribadi, lebih condong meyakini kalau Hitetsu adalah seorang DF user type Zoan.
Mungkin dia adalah pemakan buah iblis mythical zoan model Tengu, makhluk mitologi Jepang yang digambarkan memiliki sayap dan bisa terbang.
Dan dengan kemampuan terbangnya itulah, Tenguyama Hitetsu akan membawa Luffy terbang kembali ke atas pulau Onigashima.
Jadi bayangan saya, skenarionya akan menjadi seperti ini:
Setelah diantar sampai ke daratan oleh anak buah Trafalgar Law, Luffy akan langsung berlari menuju ke arah Flower Capital, seperti yang 20 tahun lalu pernah Kozuki Oden lakukan saat dia marah dan ingin membacok Kurozumi Orochi di kastil Shogun.
Sesampainya di Flower capital, dia bertemu dengan Tenguyama Hitetsu yang kemudian menggunakan kekuatan buah iblisnya untuk membawa Luffy terbang menuju ke atas Pulau Onigashima, yang saat itu sedang akan dijatuhkan di tengah-tengah flower capital.
Meski kekuatan Eustass Kid sudah lama sekali diperlihatkan didalam cerita, tetapi hingga saat ini, nama buah iblis yang dimakan olehnya masih belum juga dikonfirmasi.
Hingga rilislah manga one piece Volume 99 yang mana didalamnya terdapat informasi resmi tentang nama buah iblis kapten kelompok bajak laut Kid tersebut.
Dalam kolom SBS manga one piece volume 99 itu, ada seorang fans dengan Pen Name "Takumiso" yang bertanya tentang nama buah iblis Eustass Kid.
Begini pertanyaannya :
Pada Volume 98, anda telah mengkonfirmasi nama buah iblis Kaido, tapi bisakah anda memberitahu kita tentang nama buah iblis Eustass Kid di sini?
Dan seperti inilah jawaban Eiichiro Oda :
Jiki Jiki No Mi (Magnet Magnet Fruit) Oh..? Aku belum pernah menyebutkannya sebelumnya, huh... Itu memberi seseorang kemampuan untuk secara bebas memanipulasi metal menggunakan daya magnetik. Sebaiknya aku menyebutkannya langsung suatu saat nanti di dalam cerita utama. Lain kali aku akan menggambar sesuatu tentang hal itu.
Jawaban Eiichiro Oda didalam kolom SBS ini, tidak hanya telah mengkonfirmasi nama buah iblis yang dimakan oleh Eustass Kid, tetapi secara tidak langsung juga telah mengkonfirmasi, kalau dalam waktu dekat Eiichiro oda akan menggambarkan cerita flashback tentang masa lalu Eustass Kid.
Yang mana cerita flashback tersebut akan berkaitan dengan asal usul dan asal muasal Eustass Kid bisa mendapatkan kekuatan magnet-nya.
Berdasarkan
sumber yang kami dapatkan, point-point pentingnya adalah sebagai berikut:
Manga one piece
chapter 1015 akan berjudul “Rantai” atau “Belenggu”
Jika dilihat dari
judulnya, sepertinya chapter ini akan lebih berfokus pada sosok Yamato, yang
sejak kecil terus dibelenggu oleh Kaido.
Nah, diceritakan
bahwa chapter ini akan dibuka dengan menampilkan reaksi para pentholan pihak
aliansi setelah mendengar klaim kemenangan Kaido, dan kekalahan Luffy di
chapter sebelumnya yang di broadcast ke seisi kastil melalui media Marys.
Akibat adanya
pengumuman itu, para samurai terlihat mulai ragu, apakah mereka harus terus dan
tetap bertarung, atau sebaiknya menyerah saja, karena para pemimpin yang
menjadi harapan utama mereka untuk menang, seperti Luffy dan para Scabbards
sudah dikalahkan.
Mereka juga mulai
memikirkan kondisi jenderal perang utama mereka, Kozuki Momonosuke, apakah saat
ini masih dalam kondisi selamat, atau tidak.
Keadaan ini diperburuk
dengan terungkapnya fakta bahwa Queen, selama beberapa puluh menit kebelakang,
hanya mempermainkan Chopper saja.
Meski terlihat
sudah di-smackdown bolak balik hingga beberapa kali oleh Chopper, Queen sama
sekali tidak terluka.
Dia sengaja tidak
melakukan serangan balasan, hanya karena dia ingin melihat Chopper kepayahan
akibat terkuras energinya.
Sementara itu,
Perospero yang sedari chapter sebelumnya, terus menghujani para samurai dengan
panah permennya, masih terus melakukan hal serupa di chapter ini.
Beruntung,
sebelum mental para samurai di pihak aliansi benar-benar down akibat semua itu,
Sanji datang tepat waktu di area panggung utama dan langsung mengoplok Queen
dan Perospero sambil tetap membawa manusia salib di pundaknya.
Kali ini, Queen
benar-benar merasa kesakitan. Bukan pura-pura lagi.
Dan pertarungan
antara Sanji vs Queen pun dimulai.
Adegan kemudian
beralih ke tempat Kozuki Momonsuke berada.
Melalui saluran
broadcast Marys yang masih terbuka, Kozuki Momonosuke menginformasikan kepada
seluruh makhluk yang sedang bertempur di Pulau Onigashima, bahwa Luffy masih
belum kalah.
Luffy masih
hidup. Tidak mati seperti yang sudah Kaido klaim dichapter sebelumnya.
Apa yang
dikatakan oleh Momonosuke di chapter ini adalah kelanjutan dari apa yang ingin
dia katakan kepada Kinemon di chapter sebelumnya yang terpotong akibat, adanya
suara yang begitu keras yang menggema didalam kepala Momonosuke yang membuat
kepalanya terasa begitu kesakitan.
Meskipun begitu,
masih belum diceritakan bagaimana caranya Luffy bisa selamat, dan siapa yang
menyelamatkannya.
Yang jelas,
Momonosuke mengetahui kondisi Luffy saat ini melalui suara-suara yang dia
dengar di dalam kepalanya.
Nah di chapter
ini, masih belum diketahui pasti bagaimana nasib Kinemon setelah di ending manga
one piece chapter sebelumnya, kepalanya digetok oleh Kaido menggunakana gada
besi full busho hakinya.
Tapi yang pasti,
berkat pengorbanan Kinemon, Shinobu dan Kozuki Momonosuke sudah berhasil
selamat dan kabur dari ancaman Kaido.
Ditambah lagi,
Yamato, yang di chapter sebelumnya sudah naik hingga lantai ketiga kastil,
sudah turun lantai lagi untuk menantang duel Kaido.
“Kaido!!!” bentak
Yamato begitu dia berhasil sampai di TKP.
“Panggil aku
Bapak, cuk!!!” Bentak Kaido yang kesal karena anaknya itu tidak tahu sopan
santun, memanggil bapaknya, dengan langsung menyebut namanya, tanpa awalan Pak,
atau Yah, atau Abi.
Namun Yamato
tidak peduli akan hal itu. Sepertinya dia sudah siap untuk dicap sebagai anak
durhaka, karena diadegan ini dia bilang, dia ada di sana untuk memutuskan
hubungan ayah dan anak dengan kaido.
Nah, selain
informasi di atas, diceritakan juga bahwa Trafalgar Law, sudah sampai di TKP
tempat Big Mom dan Eustass Kid sedang bertarung.
Pertarungan
antara Eustass Kid featuring Trafalgar Law vs Big Mom pun juga sudah resmi
dimulai.
Sementara itu, di
sisi sebelah mereka, tampak Nami sedang berbicara dengan sesuatu yang
sepertinya itu adalah Zeus.
Pada manga one piece chapter 928, Eustas Kid memberikan klarifikasi kepada Caribou, bahwa lengan kirinya tidak putus akibat bentrok dengan salah satu petinggi kelompok Bajak Laut Big Mom.
Lengan kiri Kid, putus gara-gara bentrok dengan kelompok Akagami Pirates.
Yang mana hal itu terjadi, jauh sebelum dirinya terlibat bentrok dengan kelompok Big Mom.
Dalam kesempatan yang sama, Eustass Kid juga bilang kalau dirinya, sama sekali tidak tertarik untuk berurusan dengan Big Mom.
Apa yang dia lakukan hingga sampai masuk ke dalam teritorinya Big Mom, dan bentrok dengan salah satu Sweet Commander, hanyalah untuk mengambil sesuatu miliknya yang telah dirampas oleh kelompok Big Mom.
Dan setelah
berhasil mendapatkan apa yang dia cari, Eustass Kid yang telah berhasil melukai
salah seorang Sweet Commandernya Big Mom, dengan sadar diri meninggalkan
teritorialnya Big Mom tersebut tanpa sempat berinteraksi dengan si Big Mom sama
sekali.
Menariknya, pada
manga one piece chapter 1000, ketika Big Mom bertemu langsung dengan Eustass
Kid di atap kastil Onigashima, Big Mom sama sekali tidak menyinggung-nyinggung
soal sesuatu yang sudah Eustass Kid ambil dari teitorialnya dulu.
Dari sini saya
kemudian berpikir, kalau mungkin, Big Mom sama sekali tidak tahu tentang
masalah tersebut.
Big Mom sama
sekali tidak merasa kehilangan suatu apapun dari teritorialnya, akibat diambil
oleh Eustass Kid.
Dan alasan kenapa
Big Mom tidak merasa kehilangan apapun dari teritorialnya adalah, karena apa
yang sudah diambil oleh Eustass Kid memang bukan asli berasal dari wilayah
teritorialnya.
Sederhananya,
mungkin salah satu Sweet Commandernya Big Mom telah merampas hasil rampasannya
Eustass Kid, dan membawanya pulang ke Toteland, untuk diberikan sebagai hadiah
kejutan bagi Big Mom.
Namun, belum
sempat dia memberikan benda tersebut sebagai hadiah kejutan buat Big Mom,
Eustass Kid sudah keburu mengejar mereka dan merebut kembali benda tersebut dan
membawanya keluar dari wilayah Big Mom.
Oleh karena Kid
sudah berhasil merampas balik barang rampasannya yang telah dirampas oleh salah
satu Sweet Commandernya Big Mom, si sweet commander apes ini pun kemudian
memilih untuk merahasiakan hal tersebut.
Dia tetap
menceritakan tentang bentrokannya dengan Eustass Kid, tetapi tidak mengatakan
apapun tentang benda yang menjadi penyebab terjadinya bentrokan tersebut.
Dan Sweet
Commander yang saya maksud, tidak lain dan tidak bukan adalah Charlotte Snack.
Alasannya
sederhana.
Pada manga one
piece chapter 928, Eustass Kid bilang, dia sudah berhasil melukai salah seorang
sweet commandernya Big Mom dalam bentrokan terakhir mereka.
Kemudian, jika
kalian masih ingat, beberapa puluh chapter sebelumnya, tepatnya pada manga one
piece chapter 837, Charlote Brulie bercerita kepada Nami, kalau pada mulanya,
Big Mom memiliki 4 Sweet Commander.
Tetapi karena
komandan manis keempat sudah pernah dikalahkan oleh Mad Monk Urouge dari
Generasi terburuk, maka posisi Sweet Commandernya pun dicabut, menyisakan hanya
ada 3 kursi Sweet Commander saja disaat Luffy dan kawan-kawan menyatroni
wilayah Toteland.
Brulie bercerita
kalau tanpa disangka-sangka, Urouge ternyata mampu mengalahkan Sweet Commander
keempat, yang bernama Charlote Snack.
Sehingga Big Mom
harus mengutus Sweet Commander lain, yaitu Charlote Cracker untuk mengatasi si
biksu gila itu.
Awalnya, saya
sempat berpikir kalau berhasilnya Urouge mengalahkan Charlote Snack adalah
bukti akan kekuatannya yang begitu dahsyat.
Namun, setelah
manga one piece chapter 928 rilis, pemikiran saya agak terdistract.
Kekaguman saya
akan kekuatan Urouge mulai saya reset lagi.
Hingga sampailah
pada satu hipotesa, yang pada intinya, menurut saya, berhasilnya Urouge
mengalahkan Charlote Snack, bukanlah murni karena kekuatannya sendiri yang
lebih overpower dari Snack.
Namun, lebih
karena Snack sedang dalam kondisi yang tidak terlalu fit, karena tubuhnya masih
belum sembuh total, setelah beberapa waktu sebelumnya dikoploki oleh Eustass
Kid.
Nah, jika dugaan
saya ini benar, lalu kira-kira apa yang coba Charlote Snack rampas dari Eustass
Kid, sehingga membuat si jabrik merah ini marah, dan mengoplokinya?
Untuk
menjawabnya, saya akan mengajak kalian untuk mundur sejenak ke massa setelah
berakhirnya Perang Besar Marineford.
Dua tahun setelah
perang besar Marineford meletus, kelompok topi jerami memulai kembali pelayaran
mereka menuju New World dengan singgah sebentar di Fishman Island.
Ketika mereka
singgah di pulaunya manusia ikan itu, mereka mendapati fakta bahwa Pulau
tersebut kini berada dibawah otoritas dan perlindungan kelompok bajak laut Big
Mom.
Padahal, sebelum
perang besar marineford meletus, Fishman Island berada dibawah otoritas dan
perlindungan kelompok bajak laut Shirohige.
Nah, tahukah
kalian, berdasarkan cerita flashbacknya Kozuki Oden, di Fishmand Island ini,
terdapat tidak hanya satu buah batu poneglyph. Tapi ada 2.
Yang satu adalah
batu poneglyph biasa yang berisi permintaan maafnya Joy Boy, dan yang satunya
adalah sebuah Red Poneglyph.
Dan dua duanya
berada di dalam Sea Forest. Di tempat yang sama. Dalam posisi yang
berdampingan.
Namun, ketika
kelompok Luffy sampai di Fishman Island, batu Red Poneglyph yang seharusnya
berada di Sea Forest juga, ternyata sudah tidak ada.
Ada seseorang
yang telah memindahkannya.
Sayangnya, King
Neptune tidak sempat bercerita tentang siapa orang yang telah memindahkan batu
Red Poneglyph tersebut.
Dugaan saya,
selama berada dibawah perlindungan Shirohige, posisi batu red poneglyph masih
tetap pada tempatnya.
Red Poneglyph
dari Sea Forest baru dipindahkan oleh seseorang, setelah tragedi perang besar
Marineford meletus, dan mengakhiri kekuasaan Shirohige atas Fishmand Island.
Dan orang yang
telah memindahkan batu poneglyph tersebut adalah salah satu dari sekian banyak
bajak laut yang singgah di Fishman Island sebelum mereka lanjut menyeberang ke
New World, setelah perang besar Marineford selesai.
Dimana kelompok
bajak laut tersebut, saya duga adalah kelompoknya Eustass Kid.
Seperti yang kita
semua tahu, Eustass Kid juga bermimpi ingin menjadi seorang raja bajak laut.
Sama dengan Monkey D Luffy.
Untuk bisa
menjadi seorang raja bajak laut, maka dia harus berhasil mencapai Laugh Tale.
Dan untuk bisa
mencapai Laugh Tale, dia harus mengumpulkan 4 Red Poneglyph.
Jadi, menurut
saya, sangat kuat sekali alasan bagi Eustass Kid, untuk dia merampas Red
Poneglyph dari Fishman Island, disaat dirinya singgah di pulaunya manusia ikan
tersebut.
Mungkin beberapa
dari kalian mungkin ada yang berfikit, kenapa Eustass Kid harus repot-repot
mengambil Red Poneglyph dari Fishman Island?? Bukankah dia bisa saja hanya
mengambil atau membuat salinannya saja???
Jika itu Luffy,
mungkin iya. Dia akan berfikiran seperti itu.
Tapi, seorang
Eustass Kid punya tangan kanan yang sangat cerdas dan bijak yang bernama
Killer.
Mungkin menurut
pandangannya Killer, jika mereka hanya membuat salinannya saja, maka akan ada
bajak laut lain yang nanti akan mendapatkan informasi dari red poneglyph itu
juga.
Tapi, jika batu
red poneglyphnya sendiri yang mereka bawa, maka kelompok bajak laut lain, tidak
akan ada yang bisa menemukannya.
Dengan begitu,
jika mereka nanti tidak berhasil menemukan keempat red poneglyph dan sampai ke
Laugh Tale, maka setidaknya, tidak akan ada kelompok bajak laut lain yang akan
bisa sampai ke Laugh Tale, karena batu red poneglyph terakhir yang mereka
butuhkan ada di tangan Kid.
Itu adalah
pemikiran yang sangat cerdas dan bijaksana.
Sayangnya, hal
ini pulalah yang pada akhirnya menggiring kelompok Kid untuk terlibat bentrok
dengan kelompok Shanks.
Shanks adalah
mantan anak buah Roger. Dia tahu, kalau di Fishman Island, terdapat sebuah batu
Red Poneglyph.
Ketika dia tahu
kalau Red Poneglyph di sana sudah tidak ada. Maka dia pasti akan segera memburu
pencurinya.
Karena Shanks
punya agendanya sendiri untuk memastikan kalau posisi batu Red Poneglyph
terakhir tersebut aman pada tempatnya.
Hingga akhirnya,
terjadilah bentrokan antara kelompok Shanks dengan kelompok Kid, yang berakhir
dengan buntungnya lengan kiri Kid, dan dirampasnya Red Poneglyph dari
tangannya.
Shanks pikir,
semua sudah selesai.
Tapi sekali lagi,
pemikiran briliannya Killer, sudah mengacaukan semua itu.
Sebelum batu
poneglyph yang mereka bawa dirampas oleh Shanks, Killer sudah membuat
salinannya, untuk jaga-jaga dan menyimpannya pada suatu tempat.
Nah, salinan Red
Poneglyph yang dibuat oleh Killer inilah yang pada akhirnya nanti, dirampas
oleh Charlote Snack, hingga menggiring Eustass Kidd dan kelompoknya, nekat
menerobos masuk ke teritorialnya Big Mom, untuk merebut kembali rampasan paling
berharganya itu.
Jadi kesimpulannya.
Menurut pendapat saya, sesuatu yang sudah diambil oleh Kid dari teritorialnya
Big Mom tidak lain dan tidak bukan adalah kertas salinan Red Poneglyph dari
Fishman Island.
Dengan kata lain,
tanpa diketahui oleh Luffy, sebenarnya saat ini, Eustass Kid sudah menyimpan
salinan Red Poneglyph terakhir yang dia butuhkan untuk bisa sampai ke Laugh
Tale.
Prediksi saya,
setalah Perang Wanokuni berakhir, dan Luffy sudah berhasil mendapatkan
informasi dari batu Red Poneglyph yang ada di negerinya para samurai tersebut,
Eustass Kid, kemudian baru akan memberi tahu Luffy kalau Red Poneglyph terakhir
yang dia butuhkan untuk bisa sampai di Laugh Tale, saat ini berada di tangan
Akagami No Shanks.
Jika Luffy tidak
ingin berurusan dengan seorang Yonko lagi, untuk mendapatkan Red Poneglyph
tersebut, Eustass Kid siap untuk memberikan salinan yang dia miliki.
Tetapi dengan
satu syarat, dia juga diajak ikut serta ke Laugh Tale.
Jadilah nantinya,
kelompok Kid juga akan ikut serta menemani kelompok Luffy menuju ke Laugh Tale.
Kozuki Oden
bilang kepada para Scabbards kalau dirinya bisa selamat dari eksekusi dan berhasil
melompati waktu ke masa depan berkat kekuatan dari Kozuki Toki.
Dari kesembilan
Scabbards, kelihatannya hanya Ashura Doji saja yang tidak percaya dengan perkataan
Oden tersebut.
Ashura Doji
kemudian menyerang Oden dengan tebasan pedangnya dan mendapati kalau tubuh
Oden, tidak mengeluarkan darah.
Dugaan Ashura
Doji benar. Dia bukanlah Kozuki Oden yang asli.
Kozuki Oden yang
saat ini berdiri dihadapan mereka adalah hasil rekayasa lukisan yang dihidupkan
menggunakan kekuatan buah iblisnya Kanjuro.
Sebuah ledakan
yang cukup besar pun terjadi di dekat Ashura Doji dan Kozuki Oden palsu berada.
Dengan adanya
lukisan hidup Kozuki Oden ini, bisa diasumsikan kalau Kanjuro yang pada manga
one piece chapter 985 telah ditusuk oleh Kikunojo, ternyata masih mampu
bertahan hidup.
Dan tidak hanya
Kanjuro, di chapter ini dikonfirmasi juga kalau Kurozumi Orochi, ternyata
memang masih hidup.
Adegan pun
kemudian berpindah sesaat ke tempat Momonosuke dan Yamato berada.
Kemudian naik ke
atap kastil ke tempat Kaido dan Big Mom sedang bertarung melawan 5 bajak laut
generasi terburuk.
Wujud Hybrid
Kaido akhirnya diperlihatkan.
Menyadari, sangat
berat untuk menghadapi 2 orang Yonko sekaligus, Law berencana untuk fokus
menghabisi salah satu dari mereka terlebih dahulu.
Roronoa Zoro dan
Eustass Kid, kelihatannya setuju dengan rencana Trafalgar Law.
Eustass Kid
bilang “Menghadapi mereka berdua sekaligus, seperti kita sedang berada di dalma
neraka.”
Luffy kemudian
menimpalinya dengan mengatakan “Aku sudah berkali-kali berada di dalam neraka!”