Sesuai yang kami perkirakan pada video review kami yang sebelumnya, Luffy beneran bertanding Sumo melawan Urashima.
Tapi kami tidak menyangka kalau rekor tak terkalahkan Luffy saat bertanding Sumo melawan Usopp menjadi bekal yang diperhitungkan di cabang olahraga yang satu ini.
Dan lagi, Luffy sepertinya tahu betul aturan-aturan dalam pertandingan Sumo. Terlihat dari perkataannya tentang fairplay saat Urashima berusaha mencolok mata Luffy menggunakan kedua jarinya.
Awalnya kami pikir Luffy akan menggunakan wujud Gear 4 untuk menyamakan kelas beratnya dengan Urashima.
Tapi ternyata dia tidak melakukan hal itu. Dia hanya menggunakan wujud normal, dan hanya menggunakan Gear 3 untuk melempar Urashima keluar ring hingga keluar kota dalam sekali jebret.
Kekalahan pesumo yang katanya tak terkalahkan ini, membuat pikiran para penduduk Wano yang menontonnya jadi sadar situasi.
Salah seorang penonton bahkan langsung sadar kalau orang yang berada di dekatnya adalah Zoro si pembunuh hakim setempat.
Sehingga mendadak terbentuklah trio pembuat onar yang terdiri dari Zoro si pembunuh hakim, Luffy si pegulat Sumo dan Kiku si Samurai cantik.
Dengan nada lantang, Luffy mengatakan kalau kedatangan mereka bertujuan untuk menyelamatkan O Tama yang diculik oleh anak buah Holdem.
Hal itu membuat anak buah Holdem berdatangan untuk mengeroyok mereka.
Namun tentu saja mereka bukanlah tandingan dari Luffy dan Zoro, tapi yang menarik perhatian kami adalah tingkah lakuknya O Kiku.
Melihat musuh yang berdatangan, Kiku yang pada chapter sebelumnya dengan bangga mengakui dirinya sebagai seorang samurai, malahan bingung harus ngapain.
Di sini kelihatan sekali kalau Kiku ini masih amatiran. Atau mungkin dia itu sebenarnya jago berpedang tetapi minim pengalaman bertarung.
Hal ini semakin menambah kecurigaan kami kalau Kiku itu sebenarnya adalah seorang putri.
Ada dua hal pokok yang mendasari kecurigaan kami tersebut.
Pertama, di chapter 914 kemaren, Kiku menggunakan kata ganti "Sessha" bukan "watashi" atau "boku" untuk menyebut dirinya sendiri.
Kata "Sessha" memang umum digunakan oleh para samuria di jaman Edo, tetapi tidak untuk seorang wanita.
Bahkan Zoro saja yang IQ nya dibawah rata-rata terkejut waktu pertama kali mendengar Kiku menyebutkan "Sessha."
Kami rasa, Kiku menggunakan "Sessha" bukan karena dia seorang Okama, tetapi karena dia ingin meyakinkan orang-orang disekitarnya kalau dirinya adalah seorang samurai.
DTetapi dia tidak sadar kalau kata yang dia gunakan tidak lazim.
Kedua, di chapter 916 ini Kiku merasa bingung harus berbuat apa ketika banyak musuh berdatangan.
Ini membuktikan kalau selama ini, Kiku belum terbiasa dengan pertarungan yang sebenarnya. Dia masih amatiran.
Mungkin selama ini dia hanya menggunakan pedang untuk bertarung melawan pelatih atau gurunya saja.
Sehingga meskipun kemampuan berpedangnya lumayan hebat, tetapi dia belum pernah melukai orang dengan pedangnya.
Dan orang yang sering berlatih pedang tetapi belum pernah melukai orang dengan pedangnya, biasanya adalah anak-anak penguasa yang tumbuh di dalam istana.
Kedua alasna inilah yang membuat kami semakin curiga kalau O Kiku sebenarnya adalah seorang putri, entah itu putri dari salah satu keluarga Daimyo yang berkuasa di Wano atau Putri dari keluarga Kozuki.
Nah lanjut ke cerita manga...
Disaat Luffy, Zoro dan Kiku sedang asyik bikin onar di tengah kota, Holdem yang diawal tadi ogah-ogahan datang menemui mereka karena sedang sibuk mencubiti pipi O Tama menggunakan catut, pada akhirnya datang juga ke TKP.
Ternyata, Urashima yang dilempar oleh Luffy hingga keluar Ring, keluar wilayah RT hingga RW setempat, menjebret rumahnya Holdem, hingga membuat kediamannya tersebut hancur lebur.
Sehingga tidak ada pilihan lain bagi Holdem selain menemui si biang onar.
Namun Holdem muncul di TPK tidak sendirian. Dia datang dengan membawa O Tama sebagai sandera.
Dia memposisikan O Tama di mulut singa yang ada di perutnya, sehingga sudah siap caplok kapan saja jika situasi mengharuskan.
Nah, kita kembali kebelakang sebentar.
Di saat Holdem sedang asyik menyiksa O Tama, dia juga menyebutkan angka "20 tahun yang lalu" untuk mengisahkan tentang klan Kozuki.
Dia bilang, 20 tahun lalu, Klan Kozuki berencana menghancurkan negeri Wano.
Sebenarnya apa yang terjadi di sini???
Bagimana bisa klan Kozuki yang menurut versinya O Tsuru berlaku adil di Wano, disebut berencana menghancurkan Wano oleh Holdem???
Kami rasa ini adalah semacam propaganda yang dilakukan oleh simpatisannya Orochi untuk menjelekkan citra klan Kozuki.
Mungkin mereka memelintir rencana Oden Kozuki yang ingin membuka border di Wano, yang ditandai dengan ikut berlayarnya Oden bersama Gol D Roger 20 tahun yang lalu, sebagai rencana untuk menghancurkan Wano oleh keluarga Kozuki.
Karena cerita pripaganda inilah, keluarga Orochi pada akhirnya berhasil mengambil alih kekuasaan Wano secara paksa dari tangan Klan Kozuki.
Nah, kembali ke cerita lagi...
Kehadiran Holdem di TKP diikuti juga dengan sampainya Basil Hawkins dan Trafalgar Law di pintu gerbang Bakura Town.
Hal ini jadi semakin menarik.
Ada 3 bajak laut dari generasi terburuk dan ada 2 Headliner Kaido yang berkumpul di Bakura Town.
Kira-kira siapa akan melawan siapa, dan siapa yang akan mengalahkan siapa.
Kalau dilihat dari posisinya saat ini, ada kemungkinan Luffy dan Zoro tetap akan bentrok dengan Holdem di tengah kota.
Sementara Basil Hawkins akan dihadang oleh Trafalgar Law di dekat pintu gerbang.
Piye menurutmu cah???