Asal Usul Iblis Zeref [Fairy Tail]

400 tahun sebelum cerita Fairy Tail dimulai. Di suatu negeri hiduplah seorang anak jenius bernama Zeref yang menuntut ilmu di Akademi Sihir Mildian. Anak tersebut memiliki bakat dan ketertarikan yang sangat besar mengenai keterkaitan ilmu sihir, dengan siklus hidup dan mati. 

Minat besarnya tersebut didorong oleh keingintahuannya kenapa adiknya yang baru beberapa waktu lahir bisa meninggal. Rasa penasarannya tersebut membuatnya terus meneliti tentang keterkaitan ilmu sihir, dengan siklus hidup dan mati dan berharap dapat menemukan cara untuk menghidupkan kembali adik kesayangannya tersebut.

Mengetahui bahwa Zeref melakukan penelitian yang terlarang tersebut, para mentor segera menyuruh Zeref kecil untuk menghentikannya. Para mentor di tempat tersebut meminta agar dia menghentikan penelitiannya agar "Ankhserum Yang Agung" tidak murka. Namun Zeref kecil tidak peduli dan secara sembunyi-sembunyi tetap meneruskan penelitiannya hingga dia mampu membuat rumus yang disebut "Teori R" yang bisa menghidupkan orang yang sudah mati.

Selesai mempresentasikan "Teori R" tersebut, mentornya segera meminta Zeref untuk menghentikannya, karena menghidupkan orang yang sudah mati dapat membuat dewa marah.

Berhenti dengan "Teori R", Zeref membuat proyek baru yang disebut "Eclipse" yaitu sebuah gerbang ruang dan waktu, sehingga tidak perlu menggunakan "Teori R" untuk bertemu kembali dengan orang yang sudah mati.

Para mentor kembali menentangnya. Namun kali ini sudah terlambat. Dewa "Ankhserum Yang Agung" sudah murka. Kejadian yang sangat buruk terjadi. Begitu Zeref membuka matanya, seluruh mentor dan murid-murid di Akademi Mildian tersebut telah tewas. Zeref menerima kutukan Ankhserum.

Kutukan Ankhserum membuat seluruh makhluk hidup yang berada dalam radius tertentu di sekitar Zeref mati secara tiba-tiba. Sementara Zeref sendiri menjadi makhluk abadi. Bertahun-tahun Zeref hidup dan terus merenggut nyawa orang-orang di sekitarnya, hingga akhirnya dia menggali lebih dalam tentang "Dark Arts" untuk menemukan cara agar bisa mati. Lalu terlahirlah para iblis yang kemudian dikenal sebagai iblis-iblis Zeref yang diharapkannya kelak mampu membunuhnya.

Namun tak satu pun dari iblis Zeref tersebut yang mampu membunuh dirinya. Kemudian Zeref pun berhasil menciptakan sebuah masterpiece yang diharapkan kelak dapat mengakhiri kehidupannya. Seperti tujuan penciptaannya, masterpiece tersebut diberi nama E.N.D. (Etherious Natsu Dragneel).

E.N.D. diciptakan dari tubuh adik Zeref yang selama bertahun-tahun terus dijaga dan dirawat dengan baik oleh Zeref. Keberhasilan dalam penciptaan E.N.D. merupakan pencapaian terbesar Zeref, karena dia bisa menghidupkan kembali adik kesayangannya, sekaligus menciptakan "iblis terkuat" yang kelak akan mampu membunuhnya.

Referensi : Manga Fairy Tail Chapter 436

Read more »

Posted in: Anime,Fairy Tail,Manga

Sejarah Masuknya Master Sasori menjadi Anggota Akatsuki

Setelah Pain berhasil membujuk Kakuzu masuk Akatsuki, adalah tugas Konan untuk membawa Master Sasori menjadi member berikutnya berdasarkan perintah dari Tobi, Konan pun berangkat ke desa Sunagakure yang saat itu terjadi penyerangan misterius yang berujung menghilangnya Kazekage ke-3.

Benar seperti dugaan Konan, pelaku dari kerusuhan tersebut adalah seorang Shinobi pengendali boneka yang bernama Sasori. Tidak butuh waktu lama bagi Konan untuk menemukan Sasori yang menyerang desa demi desa untuk menemukan shinobi kuat yang akan dijadikan koleksi boneka miliknya.

Di sebuah gurun yang tandus, Konan menghadang Sasori dan mengajukan penawaran untuk masuk menjadi anggota Akatsuki. Tak perlu berpikir lama, Sasori langsung saja menolak penawaran tersebut, dan malah berniat mengambil tubuh Konan untuk dijadikan salah satu koleksi senjata boneka-nya.

Sasori segera mengeluarkan boneka Kazekage ke-3 yang baru saja di dapatnya dari Sunagakure, dan menyerang Konan untuk menguji kemampuan bonekanya dan kemampuan Konan. Namun Konan bukanlah shinobi sembarangan. Dia berhasil mematikan pergerakan boneka milik Sasori dengan mudah.

Terpesona dengan seni kertas milik Konan dan merasa penasaran dengan anggota Akatsuki yang lainnya, Sasori akhirnya menyetujui tawaran Konan untuk masuk menjadi member Akatsuki. Dia berharap menemukan shinobi lain yang juga memiliki selera "seni" tinggi.

Penasaran dengan cerita lengkap Sejarah Perekrutan Master Sasori menjadi Anggota Akatsuki ??? Simak video animenya beirkut ini :

Read more »

Posted in: Anime,Naruto

Apa itu Zone ke-2? [Kuroko No Basket]

Memasuki kondisi "Zone" berarti memasuki kondisi fokus penuh dalam permainan. Seorang pemain basket yang memasuki Zone akan fokus penuh pada pertandingan hingga mengeluarkan kemampuan maksimalnya.

Masuk ke dalam Zone diibaratkan seperti tenggelam ke dalam air. Semakin dalam memasuki Zone semakin dalam juga tenggelamnya. Pada akhirnya ketika tenggelam hingga ke dasar, pemain tersebut akan mampu menggunakan 100% kemampuannya.

Setelah sampai ke "dasar" Zone, masih ada lagi kemampuan Zone di atas Zone atau disebut Zone ke-2. Ketika seorang pemain mampu membuka gerbang Zone ke-2, maka kemampuannya akan lebih hebat lagi. Hanya saja, menurut penuturan Aomine, pintu Zone kedua dijaga oleh seorang penjaga pintu misterius yang berdiri di depan pintu. Jika seorang pemain ingin membuka pintu Zone ke-2, maka dia harus melewati penjaga pintu misterius tersebut.

Di akhir-akhir pertandingan Seirin vs Rakuzan, akhirnya terungkap bahwa penjaga pintu Zone ke-2 tersebut adalah Kuroko. Diperkirakan, kemampuan misdirection yang dimiliki Kuroko adalah alasan kenapa dialah orang yang menjadi penjaga pintu Zone ke-2. Karena dengan misdirectionnya, dia bisa menjadi penghubung permainan rekan satu tim.

Ketika pintu tersebut berhasil dibuka, seluruh rekan satu tim bisa terhubung dan mengimbangi permainan pemain yang memasuki Zone. Itulah wujud dari Zone ke-2, Zone yang sebenarnya, yang disebut dengan Direct Drive Zone.

Ketika Kagami berhasil membuka pintu Zone ke-2, maka seluruh pemain Seirin tanpa sadar menjadi mampu mengimbangi permainan Kagami yang tengah memasuki Zone. Dengan kondisi demikian, alasan kenapa Aomine tidak bisa membuka pintu Zone ke-2 meski pernah menjadi pasangan Kuroko adalah karena tipe permainannya yang individual.

Read more »

Posted in: Anime,Kuroko No Basket,Manga

Anime Haikyu!! Season 2 akan tayang Oktober mendatang

Anime Haikyu season 2 akan segera ditayangkan pada bulan Oktober 2015 mendatang. Kabar ini sudah disampaikan secara tertulis dalam Weekly Shonen Jump edisi ke-26 tahun 2015.

Selain kabar kepastian tayangnya, diperkenalkan juga seorang Seiyuu belia bernama Sumire Morohoshi yang akan mengisi suara Hitoka Yachi, murid tahun pertama yang menjadi asisten manajer baru Tim Bola Volly SMA Karasuno.

Sebelum anime Haikyu!! season 2 ditayangkan di TV Jepang, Film kompilasi dari anime Haikyuu Season pertama bagian pertama akan ditayangkan terlebih dahulu mulai tanggal 3 Juli mendatang dengan judul  “Owari to Hajimari” (The End and the Beginning). Sementara bagian keduanya yang diberi judul “Shousha to Haisha” (Winners and Losers) akan mulai ditayangkan 18 September 2015.

Anime Haikyu!! sendiri bercerita tentang perjuangan Spiker berbadan mungil Hinata Shoyo bersama teman-temannya di dalam tim bola Volly SMA Karasuno untuk menghidupkan kembali masa kejayaan tim Volly SMA Karasuno yang semakin hari semakin meredup.  

Meski tema utamanya adalah Bola Volly, tetapi anime ini juga bisa dinikmati oleh orang-orang yang sama sekali belum mengenal sistem permainan tersebut. Alur ceritanya dibuat detil dan banyak dibumbui adegan-adegan kocak sehingga siapa saja bisa menikmatinya, tidak harus pecinta Volly. So, Anime Haikyu!! season 2 sangat layak untuk kita tunggu.

Referensi : Japanesia

Read more »

Posted in: Anime,Haikyuu!!,News

Mengenal Quasi-Emperor Eye Kuroko Tetsuya

Quasi-Emperor Eye Kuroko Tetsuya berbeda dengan Emperor Eye milik Akashi Seijuro maupun Emperor Eye hasil Perfect Copy Kise Ryota. Kemampuan khusus Kuroko yang satu ini hanya berlaku untuk teman-teman satu tim-nya saja.

Jika Emperor Eye Akashi Seijuro mampu memprediksi setiap gerakan lawannya, lain halnya dengan Quasi-Emperor Eye. Kuroko hanya mampu memprediksi pergerakan teman-teman satu timnya saja, terutama pergerakan Kagami Taiga.

Kemampuan khusus Kuroko ini didapat karena dia memiliki kebiasaan untuk mengamati setiap kebiasaan orang yang ditemuinya. Awalnya kebiasaan mengamati tersebut dimaksudkan untuk mengasah kemampuan misdirection-nya, tetapi ternyata "hobi" nya tersebut juga menghasilkan teknik lain yang sangat berguna saat melawan Rakuzan di Final Winter Cup.

Selama bermain bersama tim Seirin, Kuroko terus mengamati kebiasaan, bahasa tubuh, dan pola pergerakan rekan-rekan satu tim-nya untuk meningkatkan kemampuan passing-nya. Lama kelamaan, Kuroko menjadi hafal dan sangat terbiasa dengan pola pergerakan, kebiasaan, dan bahasa tubuh rekan-rekan satu tim-nya tersebut.

Sehingga, saat Kagami berhadapan langsung dengan Akashi Seijuro, mata Kuroko juga memiliki kemampuan untuk memprediksi pergerakan Kagami seperti halnya Emperor Eye Akashi Seijuro. Sehingga mampu mengimbangi "steal" Akashi terhadap Kagami.

Kemampuan Quasi-Emperor Eye Kuroko memang hanya terbatas untuk memprediksi pergerakan teman satu tim-nya. Namun Quasi-Emperor Eye Kuroko mampu melihat "masa depan" lebih jauh dari Emperor Eye Akashi Seijuro.

Read more »

Posted in: Anime,Kuroko No Basket,Manga

Mengenal Yonbi, Son Goku si biju ekor empat

Setelah kemaren kita sudah membahas tentang Sanbi, biju ekor tiga, kali ini kita akan membahas tentang Son Goku, biju ekor empat. Son Goku atau lebih dikenal dengan sebutan Yonbi (biju ekor empat) merupakan satu dari 11 biju dalam serial Naruto. Son Goku merupakan biju dengan kekuatan utama yang berelemen bumi dan api, sehingga bisa menghasilkan lava. Jinchuriki terakhirnya adalah Roshi dari desa Iwagakure.

Son Goku merupakan satu dari 9 biju yang terlahir dari pemisahan biju ekor sepuluh (Juubi) oleh Hogoromo Otsutsuki (Sage Six Path). Son Goku merupakan sosok Biju yang mempunyai kebanggaan besar terhadap dirinya. Dia percaya bahwa Monyet lebih cerdas dari manusia. Son juga merupakan Biju yang sangat respect kepada sesama biju. Ditunjukkan dengan selalu menyebut nama aslinya dari pada menyebut jumlah ekornya. Sama halnya dengan Shukaku dan Kurama, Son juga pada awalnya benci dengan manusia sebelum bertemu dengan Naruto.

Saking bangganya Son Goku dengan dirinya sendiri, sampai-sampai dia membuat banyak julukan untuk dirinya sendiri, seperti "King of the Sage Monkeys", "Handsome Monkey King", dan "Great Sage Equalling Heaven". Sampai-sampai Naruto susah untuk menghafalnya.

Satu-satunya Jinchuriki Son Goku adalah Roshi dari Iwagakure. Meski merupakan seorang Shinobi, Roshi memilih jalur sebagai pengelana, seperti Jiraiya. Setelah 40 tahun bersama, akhirnya Roshi dan Son Goku berhasil ditangkap oleh Itachi dan Kisame dari Akatsuki.

Son Goku memiliki kekuatan dengan unsur bumi dan api, sehingga dia mampu menghasilkan lava. Konon, meski tidak pernah digunakan baik dalam manga maupun dalam anime, Son Goku juga mampu mengeluarkan semacam tembakan api biru dari mulutnya, selain bom biju seperti kemampuan biju yang lain.

Selain Ninjutsu, Son Goku juga memiliki kemampuan yang baik soal Taijutsu. Dia memiliki gerakan yang lincah dan tenaga yang super kuat. Bahkan dia bisa dengan mudah mengangkat dan melempar Hachibi.

Menurut info dari naruto.wikia, karakter Son Goku ini terinspirasi dari wujud kera raksasa bangsa saiyan dalam serial Dragon Ball. Masashi Sensei memberi nama biju ini Son Goku dengan Jinchuriki bernama Roshi karena dalam Dragon Ball, Son Goku memiliki guru bernama Roshi (Jin Kura-kura). Selain itu, Ekor empat Son Goku juga bentuk dari respect Masashi sensei terhadap bola naga bintang empat yang selalu dijaga oleh Son Goku (Dragon Ball) dan keluarganya.

Read more »

Posted in: Anime,Manga,Naruto

Cerita awal bergabungnya Orochimaru dengan Akatsuki

Setelah Kakuzu, Master Sasori dan Itachi bergabung dengan Akatsuki, selanjutnya Tobi menyarankan Pain untuk merekrut Orochimaru.

Bukan perkara mudah merekrut Shinobi "kolektor" informasi ini, karena apapun tindakannya pasti ada maksud tersembunyi yang direncanakannya.

Dalam rangka merekrut Orochimaru menjadi anggota Akatsuki, Pain turun tangan langsung dibantu oleh Master Sasori yang saat itu sudah mengetahui cukup banyak informasi mengenai Orochimaru dari mata-matanya, Kabuto.

Awalnya Orochimaru menolak karena pada dasarnya dia sudah punya minat besar untuk mendapatkan mata Rinnegan Pain dan Sharingan milik Itachi. Maka terjadilah pertempuran antara Orochimaru melawan Master Sasori.

Orochimaru tergeletak. Seolah dirinya sudah kalah melawan Sasori. Namun tunggu dulu. Dia hanya mencari celah untuk mengambil Rinnegan saat Pain dan Sasori lengah.

Wujud manusia ular Orochimaru segera meluncur keluar dari mulutnya dengan secepat kilat mengincar mata Rinnegan.

Namun, gerakannya segera terhenti sesaat sebelum tangannya mencapai kelopak mata Pain. Shinra Tensei. Orochimaru terlempar terkena jurus Pain.

Saat itulah dia mulai menyadari perbedaan kekuatan mereka. Atau dia hanya merencanakan sesuatu yang licik setelahnya.

Orochimaru pun menerima tawaran Pain untuk bergabung dengan Akatsuki. Master Sasori tentu curiga dengan kelicikan Orochimaru.

Namun Pain dengan tegas menyatakan menerima Orochimaru untuk berada di bawah pengawasannya.

Ternyata Orochimaru masih mengenali identitas Pain yang sesungguhnya. Seolah masih jelas terbayang dipikirannya wajah anak-anak yang pernah di tolong Jiraiya, Orochimaru merasa pertemuannya dengan salah satu murid Jiraiya tersebut adalah sesuatu yang menarik.

Namun karena niat awal Orochimaru masuk menjadi Akatsuki adalah mencari celah untuk mengambil Rinnegan milik Pain atau Sharingan milik Itachi, maka di tengah perjalanan, Orochimaru terpaksa keluar dari Akatsuki karena bentrok dan kalah dari Itachi saat dirinya hendak mengambil Sharingan milik Itachi.

Orochimaru pun keluar dari Akatsuki dengan masih membawa salah satu dari 10 cincin anggota Akatsuki.

Read more »

Posted in: Anime,Naruto